Kemenhub 4 Perusahaan Jepang Tertarik Kembangkan Bandara Indonesia
![Kemenhub: 4 Perusahaan Jepang Tertarik Kembangkan Bandara Indonesia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/e4dbdcaf13c8e2b12335d35816d798f7.jpg)
KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan empat perusahan Jepang tertarik melakukan kerja sama dalam pengembangan bandar udara (bandara) di Indonesia. Perusahaan yang dimaksud ialah Japan Airport Terminal Co., Ltd, Jalux Inc., Taisei dan Secom Co., Ltd.
Direktur Bandar Udara Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Lukman F. Laisa menyampaikan keinginan kerja sama perusahaan Jepang itu disampaikan oleh Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata atau Minister of Land Infrastructure and Tourism (MLIT) Jepang saat di acara Air Transportation Working Group (ATWG) yang digelar tanggal 18-20 Januari 2024 di Bandung.
"Empat perusahaan itu menyampaikan ketertarikan melakukan pengembangan bandar udara di Indonesia, khususnya di Balikpapan yakni di Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sepinggan," jelas Lukman dalam keterangan resmi yang dikutip Minggu (21/1)
Baca juga : Ibu Kota Nusantara Beri Banyak Peluang untuk Pemuda Kalimantan
Bandar udara tersebut menjadi pintu masuk ke Provinsi Kalimantan Timur sekaligus akses menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Lukman kemudian menjelaskan empat perusahaan Jepang itu memiliki pengalaman dalam pembangunan dan pengoperasian bandar udara utama di Negeri Sakura seperti Haneda Airport dan Narita Airport, serta beberapa bandar udara di luar Jepang seperti Beijing International Airport di China dan New Ulaanbaater Airport di Mongolia.
Dengan pengalaman membangun bisnis tersebut, serta memiliki teknologi dan keahlian dalam pengembangan dan pengoperasian bandar udara di Jepang dan luar negeri, diharapkan dapat membantu mengembangkan industri penerbangan di Indonesia.
Baca juga : Produsen Alat Berat Tiongkok Resmikan Component Rebuilt Center di Balikpapan
Selain itu, Lukman menjelaskan dalam ATWG yang merupakan agenda pertemuan level menteri antara Indonesia dengan Jepang di bidang transportasi, turut dibahas proposal Indonesia untuk meningkatkan rute ke Jepang. Serta, paparan perkembangan penggunaan bioavtur atau sustainable aviation fuel (SAF) yang merupakan bahan bakar ramah lingkungan yang menggunakan campuran komponen minyak sawit di Indonesia.
“Harapannya selain dapat mengembangkan dunia penerbangan di kedua negara, juga dapat meningkatkan hubungan baik antara Indonesia dan Jepang,” pungkas Lukman.
(Z-9)
Terkini Lainnya
BP Batam Jamin Kondusivitas Iklim Investasi di Batam
Puluhan Warga di Bogor Tertipu Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 7 Miliar
Anak Perwira Polisi di Bogor Dilaporkan Kasus Dugaan Penipuan Investasi Bodong
Dorong Swasembada Pangan, Wamen Yuliot bakal Siapkan Fasilitas Impor di Sektor Pertanian
Tren Desain Hunian Kontemporer dengan Gaya Resort Mampu Membuat Nyaman
Dongkrak Kenaikan Ivestasi, SKK Migas Dorong Eksplorasi Hulu Migas secara Masif
IHSG Ditutup Melemah 51 Poin
Jepang Tetapkan Sanksi ke Empat Pemukim Israel
IHSG Ditutup Melemah Ditekan Enam Sektor
Jepang Ingin Perkuat Hubungan Ekonomi dengan ASEAN atas Rasa Saling Percaya
Fenomena Jerome Curse dan Pentingnya Tanggung Jawab Sosial dalam Media Online
KPK Periksa Pegawai Nippon Ketjen Dalami Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan LNG
Kebijakan Agresif NATO
Merawat Pendidikan Menjaga Bangsa
Muhammadiyah sebagai Gerakan Kebudayaan
Memahami Perlinsos, Bansos, dan Jamsos
Menyempitnya Ruang Fiskal APBN Periode Transisi Pemerintahan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap