visitaaponce.com

PERUSAHAAN penyedia layanan jasa dan manajemen fasilitas (facilities management/FM), OCS Indonesia berkolaborasi dengan Diversey Indonesia mengajak berbagai industri mendalami tren-tren utama dalam industri FM yang relevan dengan berbagai sektor industri di Indonesia.

"Kegiatan ini menjadi kelanjutan dari diskusi pada event Singapore Facilities Management Expert Summit yang diselenggarakan oleh SIFMA beberapa waktu lalu, dan membawanya ke dalam konteks lokal pasar FM di Indonesia," jelas Managing Director OCS Indonesia, Yohanes Jeffry Johary di Mandarin Oriental, Jakarta Selasa (23/4).

Dengan adanya kegiatan ini, ia berharap bisa mendapatkan masukan dari pelaku utama dari beragam industri, serta ekspektasi mereka dari kedua perusahaan ini, dan berbagi tantangan yang dihadapi industri. "Agar OCS Indonesia bisa memberikan solusi lebih jauh lagi karena ini usaha yang berkelanjutan untuk menjadikan kedua perusahaan ini menjadi yang terbaik di bidangnya," imbuhnya.

Baca juga : Kontroversi Hybe dan Ador, Benarkan Ada Upaya Pengambilalihan Hak Manajemen?

Di sisi lain, Jeffry menyebut terdapat tantangan-tantangan yang dihadapi sektor industri yang berasal dari luar seperti perubahan iklim, transformasi digital, perubahan norma sosial yang diakselerasi Covid-19, juga pengaruh geopolitik dan dinamika yang ada di ekonomi global. Hal tersebut menurutnya mengubah tatanan dan persepsi masyarakat tentang kebersihan, tentang tempat kerja, termasuk membagi keseimbangan antara worklife balance.

"Dengan digital transformasi kita mengubah segalanya lebih efisien dengan otomatisasi, dengan kita merubah desain operasional kita hisa menurunkan jumlah operator dan memberikan solusi dalam hal harga," ujarnya.

Lebih lanjut, terkait dengan Environmental Social and Gorvenance (ESG), ia melihat bahwa perubahan iklim menjadi fokus dari para pemain industri yang ada di Indonesia. Hal tersebut menjadi concern dari OCS Indonesia dan juga Diversey Indonesia. "Kita harus memberikan kontribusi positif terhadap ESG, sebagai company kita memberikan dampak positif ke komunitas kita dan kemudian menjaga lingkungan," tegas Jeffry.

Baca juga : Prodi Manajemen Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Ciptakan Lulusan Berkualitas untuk Indonesia

Sejak 2022, sambung dia, OCS Indonesia tekah berkomitmen memberikan inovasi dan technology solution dalam hal ini memberikan solusi kepada pelanggan untuk mencapai efisiensi, dan menjadi terdepan dalam sustainability dalam hal ESG.

"Beragam aspek FM kami bahas pada event ini, bagaimana upaya-upaya mengubah tantangan global menjadi peluang. Kami optimis atas diskusi yang mencerahkan ini, dengan ide-ide inovatif, dan berbagi komitmen dalam rangka meningkatkan FM di Indonesia," ungkap Jeffry.

Di kesempatan yang sama, Country Leader Diversey Indonesia, Amit Menon, menggarisbawahi semangat kolaborasi telah menjadi mitra dalam mendorong perkembangan industri FM.

Baca juga : Pemrosesan Streaming Buat Organisasi Lebih Hemat Biaya

"Diversey, bagian dari Solenis, telah menjadi mitra tepercaya OCS Indonesia selama beberapa tahun terakhir. Kolaborasi ini memungkinkan kami untuk berbagi wawasan tentang adopsi produk chemical ramah lingkungan yang dapat terurai alami serta pengurangan plastik, mendukung perkembangan yang terjadi di industri FM," jelas Amit.

Sebagaimana diketahui, Diversey Indonesia yang merupakan bagian dari Solenis, terus meningkatkan solusinya, menawarkan sejumlah produk, layanan, dan teknologi berkelanjutan.

"Melaluil event yang kolaboratif dan produktif ini, OCS dan Diversey di Indonesia terus berkomitmen memelihara kolaborasi, serta memanfaatkan wawasan dan hubungan kemitraan guna mendorong perubahan berarti untuk masa depan industri FM yang lebih berkelanjutan, lebih berketahanan, serta optimis memandang ke masa depan," tandasnya.