visitaaponce.com

TAICHING: Demi kesehatan bayi, ia gencar menyosialisasikan agar bayi yang baru lahir tidak hanya diperiksa dokter anak, tetapi juga menjalani pemeriksaan lima indra.

AKTRIS Asri Pramawati, 40, atau tenar dengan nama Asri Welas mengingatkan para ibu hamil agar memperhatikan kesehatan ibu dan bayi sejak dini. Peringatan itu ia tujukan khususnya bagi para ibu yang menjalani kehamilan di usia yang tidak muda.

Omongan itu bukan isapan jempol belaka karena Asri mengalami sendiri betapa beratnya perjuangan dia saat hamil di usia 40 tahun dan melahirkan putra ketiganya secara prematur pada 15 April.

"Di sekitar umur 40 tahun, apa yang kita makan dan minum belum tentu langsung diolah tubuh. Harus diperhatikan lagi dan lihat kesehatan janin," katanya, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Perempuan asal Yogyakarta itu semula dijadwalkan melakukan persalinan pada 29 April 2019. Namun, prosesnya dipercepat dan melalui operasi caesar mengingat kondisi sang bayi dan ibu, sehingga bayi yang diberi nama Renzo Gibrar Ridha Raharja itu lahir pada 15 April lalu.

Ia mengatakan, melahirkan anak ketiga bukan berarti lebih mudah jika dibandingkan dengan anak pertama dan kedua. Ia pun kembali belajar seperti saat hamil anak pertamanya.

Menurut Asri, pada masa kehamilannya, ia memang pernah mengalami kekurangan air ketuban akibat kurangnya asupan. Karena itu, perhatiannya terhadap kesehatan menjadi jauh lebih besar bila dibandingkan dengan saat kehamilan anak pertama dan kedua.

"Pada kehamilan ketiga ini, fokus saya lebih dari yang pertama dan kedua, antara lain harus cek darah sampai tiga kali, bahkan dikirim ke Amerika karena memang alatnya enggak ada di sini," tuturnya.

Saat hamil Renzo, tutur pemeran Ceu Salma di film Keluarga Cemara (2018) itu, ia banyak mengonsumsi daging, akibat tubuhnya kekurangan zink. Oleh karena itu, ia juga mengimbau kepada setiap pasangan yang akan memiliki anak agar sang ibu terlebih dahulu memeriksa kesehatan demi kehamilan dan janin yang sehat.

"Setiap perempuan hamil sebaiknya selalu memeriksakan kesehatan untk mengetahui vitamin apa yang diperlukan tubuhnya," tuturnya.

Dikutip dari akun Instagram-nya, bayi Renzo sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit, kemarin, setelah menjalani perawatan selama lebih dari sepekan. "Alhamdulilah #asriwelas dan adek @ibrar_gibrar sudah di rumah dan sehat sehingga siap menjalani aktivitas kembali," ucap Asri.

Beragam usaha harus dilakoninya untuk bisa menaikkan berat badan anaknya ke angka normal. Ia pun mengucap syukur karena pada hari ketiga pascapersalinan, produksi air susu ibu (ASI)-nya lancar.

Cegah lebih baik

Sebelum kehamilan anak ketiganya, Asri juga harus melalui perjuangan berat di kehamilan putra keduanya, Rayyan Gibran Ridha Rahardja, yang terdeteksi kekurangan zat besi pada usia 3 bulan hingga harus melakukan transfusi darah. Anak kedua itu pun lahir dengan kondisi mata katarak dan harus menjalani terapi.

Dari pengalaman itu, ia menyarankan kepada setiap pasangan suami istri untuk melakukan deteksi virus TORCH (toksoplasma, rubela, cytomegalovirus (CMV), dan herpes simplex virus II). "Kalau pada si ibu terdeteksi ada virus, virusnya bisa diatasi lebih dulu. Virus rubela dan tokso berbahaya, virusnya bisa berdampak buruk pada kondisi bayi, termasuk katarak," tutup istri Galiech Ridha Rahardja itu. (H-1)