visitaaponce.com

Inang Ethnic, Tas dari Limbah Industri yang Ramah Lingkungan

Inang Ethnic, Tas dari Limbah Industri yang Ramah Lingkungan
Proses pembuatan tas Inang Ethnic(Dok. Gallery of Indonesia)

ERA digital tidak mempengaruhi produksi handmade. Bahkan, produk hasil kreasi tangan kreatif tersebut makin diminati. Sejumlah produk unggulan tersebut menjadi pemandangan menarik.

Diantaranya tas produk daur ulang berlabel Inang Ethnic. Menggunakan bahan plastik limbah industri, produk tas Inang ini menggandeng komunitas Lansia  bersama Yayasan Lumintu dan komunitas disabilitas, Precious One.

“Saya berharap semakin banyak masyarakat yang tergugah dalam menggunakan produk- produk yang ramah lingkungan serta peduli pada sesama," kata Mey Hasibuan, founder dari Gallery of Indonesia melalui keterangan tertulis yang diterima hari ini.

Bersama Yayasan Lumintu dan Precious One, Gallery of Indonesia menggelar menggelar seminar dan workshop bertajuk Menjadi Konsumer yang Peduli Lingkungan dan Sesama di Jakarta belum lama ini.

Tujuan kegiatan tersebut untuk menginpirasi generasi milenial  dalam. mensosialisasikan tas produk daur ulang.

Baca juga : Berburu Produk Unik di Pameran Kriya Nusa

Adapun proses pembuatan produk ramah lingkungan itu, terlebih dahulu dianyam dan dijahit sehingga menjadi tas yang menarik di lokasi.

Tas-tas fashionable yang berbahan plastik recycle sisa limbah industri ini dianyam oleh ibu-ibu lansia yang berusia 70-80 tahun yang  masih semangat menganyam.

Hasil anyaman kemudian dijahit oleh komunitas disabilitas di bawah Yayasan Precious One. Para pekerja yang kebanyakan para tuna rungu tersebut nampak terampil cekatan membuat tas.

“Dengan menggunakan tas daur ulang,kita tidak sekadar menjaga lingkungan juga membuka lapangan kerja bagi mereka yang berkebutuhan khusus,” tambah Ratna Sutedjo founder Precious One.

Untuk saat ini produk-produk Inang  tersedia secara daring di handmadenesia.com serta di gerai gerai pameran.(RO/OL-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat