Inang Ethnic, Tas dari Limbah Industri yang Ramah Lingkungan
![Inang Ethnic, Tas dari Limbah Industri yang Ramah Lingkungan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2019/09/a912d9725bbd9db157864f246cc058e6.jpg)
ERA digital tidak mempengaruhi produksi handmade. Bahkan, produk hasil kreasi tangan kreatif tersebut makin diminati. Sejumlah produk unggulan tersebut menjadi pemandangan menarik.
Diantaranya tas produk daur ulang berlabel Inang Ethnic. Menggunakan bahan plastik limbah industri, produk tas Inang ini menggandeng komunitas Lansia bersama Yayasan Lumintu dan komunitas disabilitas, Precious One.
“Saya berharap semakin banyak masyarakat yang tergugah dalam menggunakan produk- produk yang ramah lingkungan serta peduli pada sesama," kata Mey Hasibuan, founder dari Gallery of Indonesia melalui keterangan tertulis yang diterima hari ini.
Bersama Yayasan Lumintu dan Precious One, Gallery of Indonesia menggelar menggelar seminar dan workshop bertajuk Menjadi Konsumer yang Peduli Lingkungan dan Sesama di Jakarta belum lama ini.
Tujuan kegiatan tersebut untuk menginpirasi generasi milenial dalam. mensosialisasikan tas produk daur ulang.
Baca juga : Berburu Produk Unik di Pameran Kriya Nusa
Adapun proses pembuatan produk ramah lingkungan itu, terlebih dahulu dianyam dan dijahit sehingga menjadi tas yang menarik di lokasi.
Tas-tas fashionable yang berbahan plastik recycle sisa limbah industri ini dianyam oleh ibu-ibu lansia yang berusia 70-80 tahun yang masih semangat menganyam.
Hasil anyaman kemudian dijahit oleh komunitas disabilitas di bawah Yayasan Precious One. Para pekerja yang kebanyakan para tuna rungu tersebut nampak terampil cekatan membuat tas.
“Dengan menggunakan tas daur ulang,kita tidak sekadar menjaga lingkungan juga membuka lapangan kerja bagi mereka yang berkebutuhan khusus,” tambah Ratna Sutedjo founder Precious One.
Untuk saat ini produk-produk Inang tersedia secara daring di handmadenesia.com serta di gerai gerai pameran.(RO/OL-7)
Terkini Lainnya
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap