Menteri Agama Kenang Masa Kecilnya Tinggal di Banda Aceh
![Menteri Agama Kenang Masa Kecilnya Tinggal di Banda Aceh](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2020/12/66125f1c4268757f3f5b163c49c6bdb3.jpg)
MENTERI Agama Fachrul Razi, 73, berkisah tentang masa kecilnya di Kota Banda Aceh, Aceh, yang hidup dalam kerukunan dan toleransi umat beragama. Kisah ini disampaikan Menag saat membuka gelaran dialog tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat/adat di Aceh, pekan lalu.
Dialog yang diinisiasi Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kemenag RI ini mengusung tema 'Melalui Dialog Lintas Agama Kita Optimalkan Tugas dan Fungsi para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat Dalam Rangka Pemeliharaan dan Penguatan Kerukunan di Aceh'.
"Saya lahir dan besar di Banda Aceh. Lingkungan saya banyak yang etnis Tionghoa dan tetangga non muslim. Ketika saya lulus masuk AKABRI, mereka yang berprofesi niaga menutup tokonya dan mengantar saya beramai-ramai ke stasiun. Begitulah indahnya kerukunan di Aceh. Soal kerukunan di Aceh sudah selesai bahwa masyarakat Aceh sejak dulu sudah rukun dan sangat toleransi," kenang Menag seperti dilansir daril laman Kementerian Agama, Senin (14/12).
Dikutip dari laman wikipedia, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, SIP, SH, MH lahir di Kutaradja, 26 Juli 1947. Meski lahir dan besar di Aceh, sebenarnya Menteri Fachrul Razi mewarisi darah Minangkabau.
Fachrul Razi menjadi salah satu tokoh militer dalam jajaran Kabinet Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo-Wapres Ma'ruf Amin. Ia menjadi orang ketiga dari kalangan militer yang menjabat Menag, yang pertama sejak Laksda (Purn) Tarmizi Taher (1993–1998), dan yang pertama dari matra Angkatan Darat sejak Letjen (Purn) Alamsjah Ratoe Perwiranegara (1978–1983). Fachrul juga menjadi orang dengan pangkat militer tertinggi yang pernah memangku jabatan ini.
Lulusan Akademi Militer 1970 ini berpengalaman dalam bidang infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang empat ini adalah Wakil Panglima TNI. Razi juga termasuk dalam tim pendiri Partai Politik Hanura. (H-2)
Terkini Lainnya
ACEH Youth Creative Hub Fasilitasi Pemuda Aceh Berkarya di Era Digital
100 Hektare Sawah di Pidie Alami Kekeringan
Cuaca Buruk Selat Malaka Pengaruhi Harga Ikan di Aceh
Kecelakaan Maut di Ruas Tol Sigli-Banda Aceh, 3 Tewas dan 4 Luka-luka
Puluhan Hektare Sawah di Aceh Terancam Gagal Panen Akibat El Nino
Mendagri Tito: Dana Pengawasan Pilkada di 23 Daerah Aceh belum Terealisasi
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Kemenag Kritik Kinerja On Time Performance Penerbangan Haji Garuda Indonesia
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Pelaksanaan Haji Tahun ini Dapat Banyak Evaluasi dari Timwas Haji DPR RI
Jadwal Kepulangan Jemaah Haji Delay Lebih dari 5 Jam, Kemenag Minta Garuda Profesional
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap