Seekor Bayi Orang Utan Lahir Suaka Margasatwa Lamandau
![Seekor Bayi Orang Utan Lahir Suaka Margasatwa Lamandau](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/12/c7b9fbad01cf9661291269200d6ed469.jpg)
Satu Individu bayi orangutan kalimantan (Pongo pygmaeus) dari induk bernama Camelia telah lahir di Suaka Margasatwa Lamandau (SML), Kalimantan Tengah. Kelahiran bayi orang utan ini menjadi kelahiran yang ke-92 (sembilan puluh dua) dalam kurun waktu 2003 sampai dengan 2021 di area soft release SML.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Kalimantan Tengah, Nur Patria Kurniawan menceritakan, sebelumnya orang utan Camelia terpantau hamil sejak bulan September 2021. Kemudian pada 1 Desember 2021, orang utan Camelia datang ke Camp Pelepasliaran dan Pemantauan Gemini di SML dengan menggendong bayinya yang saat itu diperkirakan berusia kurang dari 1 minggu.
"Kelahiran bayi dari induk Camelia saat ini diberi nama Tasia. Sampai saat ini staf Balai KSDA Kalimantan Tengah dan staf lapangan OF-UK Indonesia masih mengikuti orang utan Camelia untuk memantau kondisi orang utan Camelia dan bayinya selama minggu-minggu awal pasca melahirkan," kata Nur Patria dalam keterangan resmi, Kamis (16/12).
Ia mengungkapkan, adanya kelahiran di area soft release menandakan bahwa area soft release cukup representatif dan animal welfare memadai, selanjutnya ke depan diharapkan dukungan banyak pihak terkait pelestarian satwa liar khususnya orang utan. "Semoga bayi orang utan sehat dan dapat survive di habitatnya,” tambah dia.
Diketahui kelahiran Tasia ini merupakan kelahiran kedua dari orang utan Camelia, dimana sebelumnya pada tahun 2016 Camelia telah melahirkan bayi pertamanya yang di beri nama Charles. Saat ini terpantau terdapat 3 (tiga) individu yang sedang hamil yakni individu Berline di Camp Buluh serta Max dan Sakura di Camp Gemini.
“Balai KSDA Kalimantan Tengah dan OF-UK Indonesia akan selalu mengawasi dan memperhatikan kesehatan orang utan yang ada di SML, terutama orang utan yang terpantau sedang hamil agar kesehatannya selalu terjaga baik induk maupun anaknya,” pungkas Nur Patria. (OL-12)
Terkini Lainnya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap