visitaaponce.com

CEO MGN Siapkan SDM tidak Boleh Terlena dengan SDA Melimpah

CEO MGN: Siapkan SDM tidak Boleh Terlena dengan SDA Melimpah
CEO Media Group Mohammad Mirdal Akib menyampaikan sambutan dalam program Media Group Network (MGN) Summit 2022 di Grand Studio Metro TV.(MI/Susanto.)

CEO Media Group Network (MGN) Mirdal Akib mengatakan bahwa Indonesia memiliki sumber daya alam (SDA) yang berlimpah. Akan tetapi kekayaan tersebut tidak boleh menjadikan bangsa ini terlena, sebab SDA tidak membuat negara maju.

Menurutnya, SDA akan terus berkurang atau menipis seiring perjalanan waktu. Karenanya, perlu dipersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul sebagai kekuatan pembangunan di masa depan yang berkelanjutan.

"Ketika membahas SDA, kita tidak boleh terlena. Sampai hari ini SDA semakin menipis, harus ada switch SDA dengan SDM," ujarnya dalam MGN Summit 2022, Jumat (28/1).

Mirdal mengambil contoh negara-negara Afrika yang memiliki SDA berlimpah tetapi tidak bisa menjadi negara maju. Sebaliknya, negara yang tidak punya SDA justru lebih sejahtera seperti Jepang, Taiwan, dan lainnya. "Mereka kalau kita lihat punya restorasi dan demografi beberapa tahun lalu memanfaatkan SDM untuk bangkit," imbuhnya.

Dia berharap Indonesia mampu belajar dari negara yang minim SDA tersebut. Terlebih kita tahu bahwa Indonesia ke depan memiliki bonus demografi. Pada kondisi tersebut, Indonesia kebanjiran SDM usia produktif. "Diperlukan upaya agar SDM berlimpah tersebut dapat bermanfaat bagi kemajuan bangsa," tambahnya.

Lebih lanjut Mirdal mengatakan bahwa yang dialami Indonesia hari ini sama persis denga yang dialami Jepang pada 1948. Negara Sakura itu mengalami bonus demografi dan berhasil memanfaatkannya dengan baik.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Indonesia paling Terkendali Se-Asia

"Saat ini, negara yang punya bonus demografi tidak banyak, salah satunya Indonesia. Ini harus kita manfaatkan pada siklus kita di 2045, 100 tahun Indonesia merdeka. Saat itu anak-anak kita yang hari ini sedang berkuliah menjadi generasi yang mampu menjadi pemimpin Indonesia emas," kata dia. (OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat