visitaaponce.com

Indeks Kepuasan Haji 2022 Capai 90,45, Menag Terima Kasih Jemaah

Indeks Kepuasan Haji 2022 Capai 90,45, Menag: Terima Kasih Jemaah
Potret kepulangan jemaah haji Indonesia di Bandara AMMA, Madinah, Arab Saudi.(MI/Susanto)

BADAN Pusat Statistik (BPS) merilis hasil survei indeks kepuasan jemaah haji (IKJH) 1443 H/2022 M. Berdasarkan survei BPS, IKJH 1443 H/2022 M mencapai 90,45 atau masuk kategori sangat memuaskan.

“Alhamdulillah, hasil survei BPS yang dirilis hari ini tentang indeks kepuasan jemaah haji 1443 H/2022 M mencapai 90,45. Ini masuk kategori Sangat Memuaskan,” ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Senin (19/12).

“Ini kategori sangat memuaskan yang pertama kali dalam 11 kali pelaksanaan survei IKJH oleh BPS, yang dilakukan sejak 2010,” sambungnya.

Baca juga: Tarif Hotel di Arab Saudi Meroket, Biaya Haji Berpotensi Naik

Yaqut menyampaikan apresiasi kepada seluruh jemaah haji Indonesia, khususnya yang berangkat pada 1443H/2022M. Menurutnya, survei ini bisa diperoleh karena kesediaan jemaah untuk mengisi instrumen yang disiapkan BPS.

“Terima kasih jemaah haji Indonesia. Jika ini dinilai sebagai sebuah keberhasilan, maka keberhasilan itu tidak terlepas juga dari peran seluruh jemaah haji,” pungkas Yaqut.

Berdasarkan hasil survei BPS, kenaikan IKJH terjadi di semua daerah kerja. Dibandingkan survei 2019, kenaikan indeks kepuasan dapat dilihat dari data berikut: Madinah 89,42 (2019: 86,44), Makkah 91,57 (2019: 87,89), Armuzna 89,64 (2019: 82,57) dan Bandara 91,28 (2019: 87,94)

Baca juga: Pemerintah Susun Instrumen Survei Indeks Kepuasan Jemaah Haji 1444 H

Dari aspek layanan, juga terjadi kenaikan signifikan. Untuk layanan Transportasi di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), indeks kepuasan mencapai 91,54 (2019: 80,37). Indeks kepuasan layanan Katering Armuzna 90,08 (2019: 84,48). Sementara untuk indeks kepuasan layanan tenda Armuzna 87,91 (2019: 76,92).

Untuk layanan di luar fase Armuzna juga naik, dengan data sebagai berikut: Transportasi Bus Antar Kota 91,93 (87,35), Petugas 90,32 (87,06), Transportasi Bus Shalawat 90,76 (88,05), Ibadah 90,31 (87,77), Katering 91,72 (87,72), Hotel 89,35 (87,21), dan umum/lainnya 89,73 (85,41).

“Capaian ini menggembirakan, tapi juga menjadi tugas berat bagi Kementerian Agama dan stakeholders terkait untuk bisa mempertahankannya. Apalagi, kuota jemaah haji Indonesia pada 2023 kita harapkan kembali normal,” tuturnya.(OL-11)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat