visitaaponce.com

Survei NSN Heru Budi Cagub Unggulan. RK-Gibran-Grace Natalie Melejit

Survei NSN: Heru Budi Cagub Unggulan. RK-Gibran-Grace Natalie Melejit
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono(Antara)

TEMUAN survei Nusantara Strategic Network (NSN) menunjukkan elektabilitas Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono apabila diusung sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2024 mencapai 22,5 persen.

Sejumlah nama lain mengalami kenaikan signifikan adalah Ridwan Kamil (17,5 persen), Gibran Rakabuming Raka (10,3 persen), dan Grace Natalie (7,0 persen).

“Heru Budi menjadi calon gubernur paling diunggulkan, bersaing dengan nama-nama yang tengah melejit, di antaranya RK, Gibran, dan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie,” ungkap Direktur Program NSN Riandi lewat keterangan yang diterima, Kamis (16/3).

Pada survei-survei sebelumnya, posisi unggulan masih diduduki oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini, tetapi kini melorot hingga peringkat ketiga. Risma merupakan salah satu tokoh yang diunggulkan PDIP untuk melawan gubernur dan wakil gubernur petahana saat itu.

Seiring dengan turunnya elektabilitas Risma keunggulan, nama-nama lain tengah berkibar, di antaranya Heru, RK, dan Gibran. “Heru yang saat ini menjabat Pj Gubernur berpeluang diusung partai-partai," Riandi.

Di sisi lain, elektabilitas Ridwan Kamil yang cukup tinggi di DKI Jakarta ditopang oleh keputusan Ridwan masuk menjadi kader Golkar, ujar Riandi menjelaskan.

Selain berpotensi diusung sebagai calon wakil presiden, RK mungkin maju periode kedua di Jawa Barat atau pindah ke DKI Jakarta.

"Peluang serupa dimiliki Gibran, selain berpeluang maju ke Pilkada DKI Jakarta juga mungkin ke Pilkada Jawa Tengah atau periode kedua di Solo," ujar Riandi.

Nama-nama lain adalah Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto (1,5 persen), Bupati Tangerang dan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar (1,3 persen), dan anggota DPR dari NasDem Ahmad Sahroni (1,0 persen). "Seperti halnya RK dan Gibran, nama-nama seperti Bima Arya berpeluang maju ke Jawa Barat," pungkasnya.

Survei digelar pada 21-28 Februari 2023 dengan 400 responden mewakili seluruh wilayah di DKI Jakarta. Metode survei adalah multistage random sampling. Margin of error survei kurang lebih 4,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. (Ant/H-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat