Kebakaran Hutan Terbesar dalam Sejarah Texas, Satu Korban Jiwa
![Kebakaran Hutan Terbesar dalam Sejarah Texas, Satu Korban Jiwa](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/d197d6c3ec27e1134d0e7bc8c3f47cd2.jpg)
TIM darurat Texas berjuang, Kamis, mengendalikan kebakaran hutan terbesar dalam sejarah negara bagian Amerika Serikat (AS) itu. Kebakaran itu telah menyebabkan satu orang teweas dan membakar sejuta acre saat meluas tanpa terkendali.
Texas A&M Forest Service mengatakan enam kebakaran besar, yang diperparah oleh panas musim dingin dan angin kencang, sedang membakar secara aktif, lima di antaranya di wilayah utara negara bagian yang dikenal sebagai Texas panhandle.
Kebakaran terbesar, Smokehouse Creek Fire, dimulai pada Senin, tumbuh menjadi rekor 1.075.000 acre (435.000 hektar), dan baru terkendali sebanyak 3%, kata pihak forest service.
Baca juga : Pabrik Senjata Nuklir Sempat Ditutup Imbas Kebakaran Hutan Texas
Dengan Smokehouse Creek bergabung dengan kebakaran lain, kebakaran ini sekarang menjadi kebakaran hutan terbesar yang pernah terjadi di negara bagian itu, melampaui bencana East Amarillo Complex yang membakar 907.000 acre tahun 2006.
Sementara evakuasi preventif diperintahkan di beberapa wilayah, jasad seorang perempuan berusia 83 tahun ditemukan di kota Stinnett, kata juru bicara layanan darurat Kabupaten Hutchinson, Deidra Thomas, kepada ABC News.
Dia juga mengatakan sekitar 20 struktur di Stinnett telah dilalap kebakaran.
Baca juga : Evakuasi Kota-kota di Texas Akibat Badai Api yang Menghancurkan Sejumlah Rumah
Gubernur Greg Abbott pada Selasa mengeluarkan deklarasi bencana untuk 60 kabupaten di Texas, langkah yang membebaskan sumber daya untuk melawan kebakaran.
Presiden Joe Biden, saat mengunjungi perbatasan selatan, memberi tahu wartawan bahwa 500 personel federal sedang bekerja pada pemadaman kebakaran di Texas.
"Saya memerintahkan tim saya untuk melakukan segala yang mungkin untuk membantu melindungi masyarakat yang terancam oleh kebakaran ini," kata Biden, berjanji dukungan federal untuk Texas dan Oklahoma tetangga sambil juga mengecam mereka yang menyangkal perubahan iklim.
"Saya menyukai beberapa teman Neanderthal saya yang masih berpikir bahwa tidak ada perubahan iklim," kata dia.
Kota-kota di seluruh Amerika Serikat dan Kanada mengalami suhu rekor pada bulan Februari, dengan beberapa mengalami panas seperti musim panas. Pola cuaca El Nino bermain, selain perubahan iklim, menurut para ahli. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Netanyahu Akan Kirim Delegasi untuk Perundingan Gencatan Senjata di Gaza
Presiden Jokowi Lepas Ekspor Perdana 16 Ribu Sepatu ke AS
Bertemu Netanyahu, Biden Desak Gencatan Senjata
Hamas: Netanyahu Mestinya Ditangkap, bukan Diberi Pencitraan
Sembilan Sektor Menguat, IHSG kembali Dekati 7.300
Gedung Olahraga SMPN 1 Buduran Tertimpa Drum Saat Ledakan Kebakaran Pabrik Cat Avian
Karhutla dan Kebakaran Permukiman Mulai Marak di Kalsel
Pabrik Cat Avian Terbakar Menimbulkan Ledakan Hebat
RS Arafiq Depok Terbakar, RS Brimob Kerahkan Dokternya untuk Tangani Pasien yang Dievakuasi
60 Pasien Dievakuasi Saat Kebakaran di RS Citra Arafiq
Gereja Sidang Tuhan Agape Cisalak Depok Terbakar
Pezeshkian dan Babak Baru Politik Iran
Hamzah Haz Politisi Santun yang Teguh Pendirian
Wantimpres jadi DPA: Sesat Pikir Sistem Ketatanegaraan
Memahami Perlinsos, Bansos, dan Jamsos
Menyempitnya Ruang Fiskal APBN Periode Transisi Pemerintahan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap