visitaaponce.com

Belanja Emas Sambil Seruput Kopi di The Gade Coffee Gold

Belanja Emas Sambil Seruput Kopi di The Gade Coffee & Gold
Di kedai kopi ini, sambil bercengkrama menyesap aneka sajian kopi Nusantara kita juga bisa merencanakan masa depan.(Dok Pegadaian )

Senja merambat malam seusai jam kerja yang sibuk bagi pekerja di Jakarta identik dengan      lalu lintas yang padat. Demi terhindar dari kemacetan, tak sedikit yang memilih melipir terlebih dahulu ke kedai-kedai kopi kekinian yang bertebaran di pelosok kota. Ketimbang bermacet-macetan di jalan raya, nongkrong di kedai kopi menjadi alternatif buat menghabiskan waktu sepulang kerja.

Tak dipungkiri, sejak beberapa tahun terakhir, kedai kopi yang menawarkan beraneka jenis minuman kopi semakin menjamur. Selain buat menanti kemacetan reda sambil menjelajahi rasa dan aroma kopi-kopi dari penjuru Indonesia, lokasi coffee shop juga dipilih sebagai titik kumpul, berbincang dengan rekan kerja dan orang-orang tersayang, bahkan juga bekerja. 

Nongkrong di coffee shop pun menjadi bagian dari gaya hidup, terutama buat anak-anak muda. Kedai-kedai kopi pun terus bergeliat, berlomba-lomba hadir di lokasi-lokasi strategis dengan fasilitas-fasilitas yang nyaman untuk nongkrong berjam-jam, dilengkapi desain interior yang instagenik.

Baca juga : Harga Emas 11 Mei 2024 tidak Berubah dari Sebelumnya

Agar Senantiasa Relevan
Tren nongkrong di kedai kopi ini pun tak lepas dari perhatian PT Pegadaian. Sejak 5 April 2018, Pegadaiaan turut andil meramaikan tren tersebut dengan meluncurkan The Gade Coffee & Gold di Jalan Wijaya IX, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pembukaan kafe yang terdiri dari dua lantai ini dilakukan oleh Sunarso, Direktur Utama Pegadaian saat itu. Untuk pengelolaan, pihak Pegadaian menyerahkannya pada PT Pesonna Indonesia Jaya (PIJ). PIJ ini merupakan anak perusahaan Pegadaian yang bergerak di bidang properti dan konstruksi,

Taufan El Savir, Kepala Departemen Layanan Prioritas dan The Gade Coffee & Gold menjelaskan pendirian kedai kopi dipacu implementasi transformasi bisnis Pegadaian agar bisa bertahan di tengah kompetisi bisnis gadai yang kian ketat serta mengantisipasi disrupsi teknologi. Transformasi termasuk regenerasi nasabah menjadi penting agar perseroan yang sudah berdiri sejak 1901 ini tetap relevan.

Salah satu wujud transformasi itu adalah The Gade Coffee & Gold. Persiapan dilakukan cepat agar tak kehilangan momentum. Kantor Pegadaian Kebayoran Baru dipilih sebagai lokasi pertama karena lokasinya yang premium, strategis di tengah kota Jakarta Selatan yang menjadi pusat gaya hidup kaum urban Ibu Kota.

Baca juga : Sabtu (18/5), Harga Emas Antam Naik Rp7.000

Mengapa Gade?
Pemilihan nama The Gade Coffee & Gold diambil dari kata yang biasa dilafalkan masyarakat untuk menyebut gadai. Nama ini dipilih sebagai brand mengingat tujuan pendirian kedai kopi ini adalah untuk mendukung core business perseroan, yakni pegadaian. Berbeda dengan kedai kopi pada umumnya, The Gade Coffee & Gold tak sekadar menawarkan tempat yang asyik untuk menikmati secangkir kopi. Gold alias emas yang tersemat di nama kafe ini juga menandakan bahwa di sini pengunjung juga bisa berinvestasi emas.

Kini sudah ada 41 outlet The Gade Coffee & Gold  yang tersebar di sejumlah kota di Indonesia, mulai dari dari Banda Aceh hingga Labuan Bajo. Dari seluruh outlet itu, 33 di antaranya bergandengan dengan kantor milik Pegadaian. Lokasi ini secara tidak langsung akan memudahkan pengunjung yang akan bertransaksi di Pegadaian. Dengan kata lain menjadi semacam ruang tunggu.

Adapun delapan outlet sisanya berdiri sendiri alias tidak menempel dengan kantor Pegadaian. Salah satunya adalah The Gade Coffee & Gold yang ada di pusat perbelanjaan legendaris Sarinah di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, yang baru direvitalisasi.

Khusus untuk outlet yang terpisah dari kantor layanan Pegadaian, di dalamnya tersedia gerai Galeri Dua Empat (Galeri24) yang menyediakan berbagai jenis produk emas mulai aneka perhiasan serta emas batangan mulai 0,3 gram merek Galeri24, Antam, serta UBS. (X-8)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Iis Zatnika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat