Pertanian Organik untuk Meningkatkan Produktivitas
SEKTOR pertanian Indonesia menghadapi persoalan sangat serius yang merupakan carry-over dari persoalan pada 2023, terutama dalam sistem produksi pangan pokok. Kekeringan ekstrem El Nino telah berdampak dahsyat pada sistem produksi beras, setelah luas panen padi turun 300 ribu hektare, dari 10,45 juta hektare pada 2022 menjadi 10,22 juta hektare pada 2023.
Produksi padi juga turun hampir 1 juta ton, dari 54,75 juta ton gabah kering giling (GKG) pada 2022 menjadi 53,98 juta ton GKG pada 2023. Akibatnya, suplai beras yang tersedia di pasar berkurang signifikan dan mendorong kenaikan harga beras, yang berimplikasi sosial-ekonomi dan politik cukup luas.
Selengkapnya baca di epaper Media Indonesia #detail/a-8282
Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan
dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Terkini Lainnya
Maudy Ayunda Keluarkan Produk Perawatan Bibir Berbahan Buah Pohon Tengkawang
Pupuk Subsidi Naik Dua Kali Lipat untuk Tiga Jenis
SESA Organic Store Hadir di Grand Indonesia
KPK Wajib Menyelidiki Kasus Denda Impor Beras
KPK Didorong Kebut Penanganan Kasus Denda Impor Beras Rp294 M
KPK Diminta Prioritaskan Penyelidikan Denda Impor Beras
KPK Diminta Ambil Tindakan Cepat Terkait Denda Impor Beras
KPK Beberkan Penanganan Skandal Demurrage Impor Beras
Soal Denda Impor Beras, Pengamat: Aneh, Barang Diimpor tapi tak Segera Dikeluarkan
Partisipasi Masyarakat dan Peran Pemda dalam Upaya Pemberantasan Mafia Tanah
Menafsir Sandal Jebol Faisal Basri
Membela Perbedaan
Rekonstruksi Penyuluhan Pertanian Masa Depan
Transformasi BKKBN demi Kesejahteraan Rakyat Kita
Fokus Perundungan PPDS, Apa yang Terlewat?
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap