visitaaponce.com

Polda Metro Jaya mengimbau warga DKI Jakarta dan sekitarnya tidak melaksanakan takbir keliling pada malam Hari Raya Iduladha.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, pihaknya mengimbau warga tidak takbir keliling untuk mencegah kerumunan dan meminimalkan potensi penularan covid-19.

"Dalam situasi saat ini, masih pandemi, memang kami diharapkan masyarakat tidak melakukan banyak perkumpulan-perkumpulan seperti pada saat malam takbir," ujar Zulpan kepada wartawan, Jumat (8/7).

"Seperti yang tahun lalu juga kan seperti itu imbauannya kepada masyarakat, karena berpotensi nanti menjadikan bertambahnya kasus Covid-19 yang ada," sambungnya.

Selain menimbang potensi penularan covid-19, Zulpan mengatakan imbauan tidak melakukan takbir keliling untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. "Tentunya Polda Metro Jaya sebagai penanggung jawab keamanan Ibu Kota, kami akan melakukan pengamanan dalam setiap kegiatan keagamaan ini," kata Zulpan.

Lebih lanjut, Zulpan mengatakan pihaknya akan mengamankan Hari Raya Iduladha yang ditetapkan pemerintah jatuh pada Minggu (10/7). Pengamanan akan dilakukan di tempat ibadah dan tempat pemotongan hewan kurban. "Kita harapkan kegiatan ini bisa berjalan dengan baik," katanya.

Sebelumnya, Kementerian Agama menetapkan Iduladha jatuh pada Minggu (10/7). Hal tersebut berdasarkan sidang isbat penentuan 1 Zulhijah dan Hari Raya Idul Adha 2022 pada Rabu (29/6) pukul 18.15 WIB.

"Dari 86 titik belum ada yang melihat hilal. Oleh karenanya,berdasarkan hisab belum memenuhi kriteria, dan laporan hilal belum terlihat, bahwa 1 Zulhijah jatuh pada 1 Juli 2022," ujar Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi dalam konferensi pers sidang isbat yang digelar di Auditorium HM. Rasjidi Kemenag RI, Rabu (29/6). (OL-12)