visitaaponce.com

35 Ribu Warga NTT Sudah Tukar Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun

35 Ribu Warga NTT Sudah Tukar Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun
Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja(MI/Palce Amalo)

KANTOR Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Nusa Tenggara Timur (NTT) memberikan akses seluas-luasnya kepada masyarakat menukar Uang Peringatan Kemerdekaan (UPK) 75 tahun Indonesia Merdeka. Sejak diluncurkan 17 Agustus 2020 sampai Selasa (8/9), uang kertas rupiah khusus pecahan Rp75.000 tersebut sudah ditukarkan sebanyak 35.000 
lembar.

Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja mengatakan penukaran uang peringatan (commemorative money) terus dilakukan sampai kuota yang tersedia yakni 900.000 lembar habis ditukar oleh masyarakat. Menurutnya, kuota yang tersedia terbatas dibandingkan jumlah penduduk NTT sebanyak 5,5 juta.
 
"Uang ini dibagikan kepada masyarakat sesuai nomor induk kependudukan (NIK) dan bisa dibelanjakan," kata I Nyoman Ariawan Atmaja, Selasa (8/9).

Penerbitan UPK 75 tahun merupakan rasa syukur Indonesia telah merdeka 75 tahun, memperkokoh kedaulatan negara, dan berbagi kebahagiaan bersama masyarakat memiliki uang tersebut. 

"Perbedaan uang peringatan dan uang biasa, kalau uang peringatan diterbtkan hanya waktu tertentu saja karena memperingati peristiwa atau kegiatan tertentu," ujarnya.

baca juga: Wajahnya Ada di Uang Rp75 Ribu, Agustinus Rumere Bangga

Menurutnya, Bank Indonesia sudah tiga kali mengeluarkan commemorative money berupa koin emas yaitu pada 1970 atau peringatan Kemerdekaan Indonesia ke-25. Ketika itu BI mengeluarkan koin emas dengan nomimal Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20,000 hingga Rp 25.000 dan uang logam perak dengan pecahan Rp200, Rp500, Rp750 hingga Rp1.000

Selanjutnya pada peringatan Kemerdekaan Indonesia ke-45, BI mengeluarkan koin emas pecahan Rp125.000, Rp250.000, dan Rp750.000. Pada HUT Indonesia ke-50, BI mengeluarkan uang dengan bentuk koin emas dengan nominal mencapai Rp300 ribu hingga Rp850 ribu. (OL-3)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat