visitaaponce.com

PERAN serta seluruh masyarakat dalam membantu program pemerintah untuk ketahanan pangan memang sangat diperlukan. Sebab tanpa peran serta mereka mustahil program tersebut boisa berjalan.

Itu sebabnya kontribusi Papua Muda Inspiratif (PMI) dalam membantu ketahanan pangan di Papua sangat diapreasi. Apalagi mereka mampu memanen 16,1 ton jagung di lahan seluas 7,5 hektar di Jayapura.

Baca juga: Dibutuhkan Sinergi Perkuat Petani agar Ketahanan Pangan Tangguh

Diungkapkan Koordinator Aliansi Mahasiswa dan Milenial Indonesia (AMMI) Nurkhasanah program yang termasuk Papua Yoyth Creative Hub (PYCH) itu dapat meningkatkan sumber daya manusia dan ketahanan pangan Papua. “Saya  kagum dan apresiasi kepada PMI ini. Pasalnya anak-anak muda Papua begitu produktif dan bisa memanen belasan ton jagung.”

“Hal itu semakin menguatkan Papua siap menjadi daerah dengan ketahanan pangan yang baik. Karena di Papua tidak hanya gandum, tapi juga ada beras, jagung  siap menjadi basis ketahanan pangan,” lanjutnya.

Ia menilai Papua Youth Creative Hub (PYCH) menjadi komunitas yang dapat menggerakkan ekonomi, kebudayaan dan kearifan Papua di etalase nasional maupun internasional. PYCH ini digagas oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewadahi generasi muda Papua.

Sejatinya tujuan PYCH clear sejak digagas Presiden Jokowi memang  menampung ide, gagasan, kreativitas dan inovasi para pemuda sehingga bisa berdampak positif terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Papua. “Sekecil apapun perubahan itu akan memulai akan menjadi pengaruh besar untuk perubahan yang lebih baik.”

Melihat dampak dan kontribusi PMI dalam merevitalisasi pertanian, ia berharap agar pemerintah daerah (pemda) lain dengan memanfaatkan lahan tidur.  Hal itu untuk dipergunakan kembali sebagai lahan pertanian sebagai sarana budidaya tanaman untuk memenuhi kebutuhan dan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

“Tentu kita berharap Papua Muda Inspiratif ini bisa ditularkan di setiap daerah di Indonesia. Melihat kesuksesan Papua yang banyak memberikan kesempatan dan peluang bagi generasi muda, kita mendorong agar pemda meciptakan para pemuda inspiratif,” ujanrya. (RO/A-1)