Perguruan Tinggi Diminta Aktif dalam Pembangunan Lingkungan Hidup
![Perguruan Tinggi Diminta Aktif dalam Pembangunan Lingkungan Hidup](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/424889c4147c5335b91bb88e25d6cd9e.jpg)
SEBAGAI institusi yang membina generasi muda, Perguruan Tinggi diharapkan ikut ambil bagian dalam pembangunan bidang lingkungan hidup dan kehutanan. Hal itu dikatakan Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (PKTL) Kementerian LHK, Dr Hanif Faisol Nurofiq, di sela-sela kegiatan penanaman pohon serentak di areal KHDTK Universitas Lambung Mangkurat (ULM) di kawasan Gunung Pamaton, Banjar, Kalimantan Selatan, pekan lalu.
Ia menyebut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bahkan mendorong perguruan tinggi untuk menggalakkan riset dan penelitian terkait upaya mitigasi, pemulihan kerusakan hingga pembangunan LHK berkelanjutan.
"Peran perguruan tinggi di Indonesia sangat penting dalam rangka membantu pemerintah mencegah dan memulihkan kerusakan lingkungan di daerah. Karena itu kita mendorong perguruan tinggi menggalakkan riset dan penelitian yang hasilnya nanti dapat menjadi acuan pemerintah dalam membuat kebijakan pembangunan LHK berkelanjutan," ujarnya.
Baca juga: Penanaman Pohon Serentak di NTB Dipusatkan di Persemaian ...
Dikatakan Hanif, pembangunan bidang lingkungan hidup dan kehutanan sejatinya perlu keterlibatan semua pihak termasuk perguruan tinggi. KLHK pasti akan memberi dukungan terhadap riset dan penelitian perguruan tinggi.
Pada kesempatan sama, Rektor ULM Banjarmasin, Profesor Halim mengatakan dukungan KLHK untuk riset itu sejalan dengan target mereka untuk jadi perguruan tinggi kelas dunia, di mana mangrove dan gambut menjadi unggulan mereka. "Saat ini ULM memiliki enam studi yang terakreditasi internasional. ULM menargetkan akan menjadi pusat studi lahan basah tingkat dunia," ungkapnya.
Hal senada dikemukakan Rektor Universitas Bengkulu, Dr Retno Agustina Ekaputri. Ia menyebut UNIB bukan hanya tempat transfer pengetahuan, melainkan garda terdepan dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan menghasilkan riset berkualitas di bidang lingkungan hidup, terutama terfokus pada hutan hujan tropis dan kawasan pesisir.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan dan memberikan kontribusi dalam pelestarian alam. "Saya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berperan serta dalam menjaga bumi, dengan melakukan penanaman pohon di sekitar tempat tinggal."
Dari NTB, penanaman pohon dipusatkan di kawasan Persemaian Mandalika, Desa Rembitan, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Sekretaris Ditjen PKTL Kementerian LHK, Herban Heryandana, mengatakan penanaman serentak ini sebagai bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim, pemulihan kualitas lingkungan hidup, dan percepatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL). (DY/MY/YR/N-1)
Terkini Lainnya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap