WSBK Mandalika, Bautista Makin Dekat Dengan Gelar Juara Dunia
IMPIAN pembalap Aruba.it Racing Ducati, Alvaro Bautista untuk menjadi juara WorldSBK 2022 makin mendekati kenyataan setelah finis kedua di belakang Toprak Razgatlioglu pada balapan pertama di seri ke-11 WSBK 2022 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (12/11).
Hasil balapan hari ini membuat Razgatlioglu memangkas jarak poinnya dari Bautista menjadi 77 poin. Namun, Bautista berpeluang besar meraih gelar juara dunia di balapan kedua di Mandalika, Minggu (13/11) meski musim ini masih menyisakan satu seri lagi, yakni seri WSBK Australia.
Buatista bisa mengunci gelar pertamanya jika finis dengan selisih 87 poin atau lebih atas Razgatlioglu di balapan kedua yang akan berlangsung Minggu (13/11). Dalam balapan besok, Bautista akan memastikan gelar juara dunia dalam genggaman jika ia finis pertama di dan Razgatlioglu di urutan ke-8 atau lebih rendah.
Di klasemen pembalap, Bautista masih memimpin dengan poin 507, kemudian Toprak Razgatlioglu di posisi kedua dengan poin 425, dan ketiga ada Jonathan Rea dengan poin 409.
Tantang lomba di race pertama, Bautista mengakui Razgatlioglu begitu sulit untuk dikalahkan. Ia juga mengaku dipersulit dengan kondisi ban yang tak sesuai dengan harapannya. Pembalap berusia 37 tahun itu mengaku sudah berusaha untuk memaksimalkan kecepatan, tetapi tak dapat memaksimalkan kondisi sehingga harus puas finis kedua.
"Tidak mudah melakukan balapan dengan kondisi ini. Jelas itu untuk semua orang tapi bagi saya, akhir pekan ini sangat sulit. Sabar, berusaha maksimal dan itulah yang saya lakukan," kata Bautista.
Pada bagian lain, pembalap Ten Kate Racing Dominique Aegerter berhasil mengunci gelar juara World Supersport (WSSP) dalam balapan pertama, meski dia finis keempat di Sirkuit Mandalika pada Sabtu (12/11). Aegerter berhasil mengunci gelar dunia tahun ini dengan keunggulan 83 poin dari saingan terdekatnya Lorenzo Baldassari yang justru tersingkir dari balapan di lap 3 setelah tikungan 1.
Pembalap Swiss itu menjadi pembalap ketiga yang berhasil menjuarai WSSP dua kali berturut-turut, dengan dua pembalap lainnya adalah Sebastian Charpentier (2005 dan 2006) dan Kenan Sofuoglo (2015 serta 2016). "Yang pasti, rasanya luar biasa. Kami mencapai hal-hal hebat musim ini, banyak rekor, tetapi tujuan kami adalah berjuang untuk Kejuaraan," kata Aegerter. (Worlsbk/crash/OL-15)
Terkini Lainnya
Gelar Juara Dunia Pecco Jadi Penegasan Dominasi Ducati di ajang Balap Motor Dunia
Rea Beberkan Alasan Hengkang dari Kawasaki, Pindah ke Yamaha
Lagi, Lecuona Gantikan Rins di MotoGP Catalunya
World Superbike Argentina Dibatalkan! Ini Penyebabnya
Pulih dari Cedera, Michael Van Der Mark Kembali ke WSBK
Rinaldi Berikan Performa Terbaiknya untuk WSBK Italia
Presiden Lemas Dengar Butuh 13 Perizinan dalam Penyelenggaran MotoGP di Mandalika
Mobil "Semar" UGM Kembali Akan Berlaga di Shell Eco-Marathon Asia Pacific And Middle East
Shell Eco-marathon, Balap Mobil Hemat Energi di Sirkuit Mandalika
Arbi Aditama Siap Taklukan Tantangan Kelas Dunia di GP Catalunya
EV Journey Experience, Wuling BinguoEV Mampu Finsih dari Jakarta ke Mandalika
GP MotoGP Mandalika Sukses, ITDC Group Beri Apresiasi Semua Stakeholder
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap