visitaaponce.com

LANGKAH pemain tunggal putra Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay terhenti di babak kualifikasi turnamen bulu tangkis Daihatsu Indonesia Masters 2023.

Pebulu tangkis berperingkat 75 dunia itu harus angkat koper lebih cepat seusai takluk dari wakil India, Sai Praneeth B, lewat pertarungan 18-21, 21-9 dan 15-21 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (24/1), dalam tempo 62 menit.

Pada laga ini, Ikhsan sempat unggul di interval gim pertama atas Praneeth dengan skor 11-5. Sayang keunggulan tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik oleh Ikhsan, perolehan angkanya tertahan di 17-17 hingga harus tertinggal dengan skor 18-21.

"Saya sempat unggul di gim pertama sebelum akhirnya banyak melakukan kesalahan dan tidak konsisten. Saya harus bisa membenahi dari segi fisik dan fokusnya lagi," ungkap Ikhsan ditemui di Istora Senayan, Selasa (24/1).

Pada gim kedua, permainan tunggal putra kelahiran 16 Januari 2000 itu sempat menemukan bentuk terbaiknya dengan unggul 21-9. Sayang pada gim pamungkas, Ikhsan mengawali start dengan tertinggal 5-11 di pertengahan babak.

Keunggalan Praneeth bertahan hingga akhir pertandingan, sehingga sulit untuk Ikhsan bangkit dan akhirnya harus menerima kenyataan menelan pil pahit.

"Pada gim kedua saya mencoba menyerang saat menang angin. Sayang di gim ketiga saya kalah start dan lawan juga bermain dengan pola yang sulit ditebak," tambah juara Bahrain International Challenge 2021 itu.

Baca juga:  16 Wakil Merah Putih Tampil di Hari Pertama Indonesia Masters 2023

Hasil minor di turnamen BWF World Tour Super 500 tersebut membuat Ikhsan bertekad memperbaiki performa. Maklum menurut Ikhsan performanya tidak maksimal saat berlaga di Daihatsu Indonesia Masters 2023.

Tunggal putra juara Kapal Api Indonesia International Series 2022 itu bertekad tampil lebih baik lagi di 2023 dengan menembus peringkat 30 besar dunia.

"Tahun ini saya mencoba untuk memperbaiki peringkat. Saya sendiri ingin naik peringkat terlebih dahulu ke 30 besar," tuturnya.

"Untuk itu harus mempersiapkan fisik dan kecepatan lebih baik lagi dan harus bisa beradaptasi dengan pola permainan lawan," pungkas Iksan.

Dengan hasil ini, Ikhsan tercatat menelan kekalahan dua kali beruntun melawan wakil India ranking 51 dunia itu. Sebelumnya saat  berlaga pada babak 32 besar turnamen Hyderabad Open 2019, Ikhsan juga takluk dengan skor 21-17, 21-23 dan 15-21 dari Praneeth.(OL-5)