Ini Tanda-Tanda Air Radiator Mobil Anda Mulai Habis
![Ini Tanda-Tanda Air Radiator Mobil Anda Mulai Habis](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/01/3b11123d707c45bb0349d52142c0ce3c.jpg)
RADIATOR memiliki peran yang cukup penting bagi kelangsungan sebuah kendaraan yang kita miliki. Pasalnya, air radiator sendiri akan mendinginkan semua sistem yang perlu didinginkan dengan memanfaatkan air radiator.
Dengan begitu, para pemilik kendaraan disarankan selalu memeriksakan kondisi air radiator. Pemilik mobil wajib tahu tanda air radiator mobil habis sehingga tidak terjadi kerusakan yang berkelanjutan.
Dikutip dari laman resmi Suzuki, Selasa (4/1), air radiator memiliki fungsi untuk untuk menjaga temperatur mesin sehingga tidak terjadi overheat. Air ini akan dialirkan ke seluruh saluran sistem pendingin yang dililitkan ke area mesin.
Baca juga: Penting, Merawat Mobil saat Musim Hujan
Air ini akan terus bergerak selama mesin bekerja atau dinyalakan. Volume air radiator sendiri dapat berkurang ketika terjadi kebocoran atau karena penguapan akibat panas berlebih mesin.
Dengan begitu, disarankan agar air radiator tidak berkurang atau habis karena hal itu dapat memicu overheat.
Panas pada mesin yang tidak terkontrol bisa menimbulkan mesin mati dan kerusakan lebih parah dapat terjadi.
Berikut lima tanda-tanda air radiator mulai kurang atau habis:
1. Timbul Suara Mesin yang Kasar
Tanda pertama yang bisa Anda amati adalah munculnya suara kasar dari bagian mesin. Suara ini muncul karena mesin terlalu panas sehingga sistem pembakaran pun terpengaruh.
Proses pembakaran yang seharusnya berjalan normal, berubah menjadi lebih cepat membuat knocking di mesin. Pembakaran pada mesin pun menjadi tidak sempurna karenanya.
Ketika Anda mendengarkan suara ini, segera berhenti dan cek air radiator ketika mesin mulai dingin. Mengisinya kembali menjadi solusi menghilangkan suara.
2. AC Menjadi Kurang Dingin
Tanda air radiator mobil habis lainnya ini sangat mudah dirasakan karena berhubungan dengan AC. Ketika AC sudah dinyalakan dalam waktu lama, udara dingin tidak kunjung terasa di dalam kabin.
Apabila setelah mengecek freon masih banyak, artinya volume air radiator berkurang bahkan habis. Penyebabnya adalah putaran kompresor AC berhenti karena mesin menghentikannya otomatis akibat panas.
Anda hanya akan merasakan angin berhembus dari blower dan terasa hangat. Sebaiknya hentikan perjalanan dan coba cek kembali apakah air radiator habis.
3. Indikator Suhu Mesin Mendekati Merah
Pada bagian dashboard mobil, ada beberapa indikator yang muncul. Selain RPM Anda juga bisa dilihat indikator suhu udara. Pada saat suhu mesin normal, maka jarum berada di bagian tengah.
Namun, ketika air radiator berkurang bahkan habis, jarum itu akan bergerak ke arah warna merah. Anda sebaiknya rutin memperhatikan jarum ini ketika sudah mengendarai selama beberapa menit.
Apabila terjadi perubahan arah jarum ke merah artinya sistem pendingin tidak bisa menstabilkan panas dari mesin secara keseluruhan. Sebelum jarum sampai ke warna merah, sebaiknya tambahkan air radiator.
4. Muncul Uap Air dari Kap Mesin
Tanda air radiator mobil habis yang paling berbahaya adalah muncul uap dari dalam kap mesin. Uap ini menandakan penguapan dari air radiator yang berlebihan. Sebagian besar penyebabnya adalah karena kebocoran.
Air radiator yang mengenai mesin karena bocor akan langsung menguap dan memunculkan uap air dan keluar dari kap mesin. Kebocoran bisa berasal dari selang radiator pecah, sambungan selang yang terlepas atau kebocoran water pump.
Apabila Anda rutin menambahkan air radiator maka kebocoran ini akan lebih dini terdeteksi dan tidak terjadi kerusakan yang lebih parah.
Jika memang sumber uap air adalah kebocoran maka Anda harus mengatasinya sesegera mungkin.
5. Mesin Mengalami Penurunan Tenaga
Tanda terakhir yang bisa dirasakan adalah mengenai tenaga yang dihasilkan oleh mesin. Penurunan tenaga dapat terjadi ketika Anda berkendara dengan rpm yang tinggi.
Anda pun merasakan mobil lebih berat padahal sudah menginjak pedal gas lebih dalam. Akselerasi yang menurun ini tentu akan mengganggu performa kendaraan.
Namun jika setelah diisi air radiator mobil tetap tidak bertenaga, artinya ada masalah lain yang perlu dicek. Segera datang ke bengkel resmi terdekat untuk pengecekan secara lengkap. (Ant/OL-1)
Terkini Lainnya
2. AC Menjadi Kurang Dingin
3. Indikator Suhu Mesin Mendekati Merah
4. Muncul Uap Air dari Kap Mesin
5. Mesin Mengalami Penurunan Tenaga
Mobil Tabrak Empat Orang di Grogol Petamburan
7 Cara Membedakan Oli Palsu dan Asli, ini Ciri-cirinya
Awas, Mencampur Sabun dengan Air Wiper Bisa Berefek Buruk
Panaskan Mesin Mobil Cukup Hanya 30 Detik Hingga 1 menit
6 Mitos Perawatan Mobil yang Harus Dihindari
Memanaskan Mobil 30 Detik Cukup untuk Performa Optimal
Catat! Ini Bahayanya Air Radiator Motor Diganti Pakai Air AC
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap