Timses Ganjar-Mahfud Bicara soal Jokowi dan Nepotisme
![Timses Ganjar-Mahfud Bicara soal Jokowi dan Nepotisme](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/449c3d09c9dac468fba2d8f68c3a988e.jpg)
PRESIDEN RI Joko Widodo (Jokowi) secara terang-terangan menyatakan bahwa presiden boleh mendukung salah satu pasangan calon bahkan hingga berkampanye.
Menanggapi itu, Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Chico Hakim menilai anggapan masyarakat soal Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin menjalankan nepotisme semakin menguat.
"Tentunya ada semacam etika dan anggapan masyarakat tentang nepotisme dan lain-lain, yang tentunya akan semakin kental apabila presiden mengkampanyekan salah satu paslon (pasangan calon) yang kebetulan di situ ada putra kandungnya," ungkap Chico kepada wartawan, Rabu (24/1).
Baca juga : Keberpihakan Presiden Jokowi di Pilpres 2024 Runtuhkan Etika Berpolitik
Di sisi lain, Chico menyebut pihaknya tak mempermasalahkan adanya dukungan secara terang-terangan yang dilakukan Jokowi tersebut.
Baca juga : Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, Anies: Negara Tidak Diatur Pakai Selera
"Terkait pernyataan presiden, mengenai bolehnya seorang presiden berkampanye dan memihak pada salah satu paslon, saya rasa memang secara UU itu diperbolehkan, dan presiden pun memberikan contoh apabila dia seorang inkumben dan juga dia mencalonkan diri kembali, artinya kan dia juga mengkampanyekan dirinya sendiri," paparnya.
Chico mengingatkan agar Jokowi menjalankan batas-batas etika jika ingin memihak salah satu paslon.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan bahwa presiden maupun menteri boleh berkampanye dan memihak, tapi tidak boleh menggunakan fasilitas negara. Hal itu disampaikannya dalam acara di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, tadi pagi.
Acara di Halim itu turut dihadiri oleh Menteri Pertahanan sekaligus capres nomor urut 2 Prabowo Subianto. Adapun cawapres pendamping Prabowo merupakan putra sulung Jokowi yang saat ini menjabat Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. (Z-8)
Terkini Lainnya
Jokowi Diminta Berhenti Cawe-Cawe dan Melakukan Nepotisme di Pilkada
Jika Politik Bansos Terulang di Pilkada 2024, Politik Dinasti dan Nepotisme makin Merajalela
Indonesia Alami Penurunan Kualitas di Bidang Hukum
Romo Magnis: Reformasi Satukan Keragaman tapi Gagal Berantas KKN
116 Tahun Hari Kebangkitan Nasional, GPKR Sampaikan Pernyataan
Bagai Benalu, Ordal Mematikan Meritokrasi
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap