Presiden Jokowi Dorong PPATK Tingkatkan Kemampuan Hadapi Pelaku Pencucian Uang
PRESIDEN Joko Widodo menekankan kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) agar tidak kalah dengan pelaku tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang terus mengembangkan metode mereka. Dalam sebuah acara peringatan Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Rabu (17/4) Presiden Jokowi menegaskan bahwa PPATK harus selalu unggul dan tidak boleh mengambil langkah yang salah.
Presiden juga menyampaikan bahwa pelaku TPPU saat ini telah beralih menggunakan mata uang kripto. Berdasarkan laporan Crypto Crime Report, ada indikasi pencucian uang sebesar USD 8,6 miliar atau setara dengan Rp139 triliun.
"Dengan jumlah yang sangat besar ini, kita tidak boleh meremehkan masalah ini," katanya.
Oleh karena itu, Presiden menekankan kepada PPATK untuk meningkatkan pemantauan terhadap aktivitas pasar lokal, penggunaan uang elektronik, dan aspek-aspek lain yang berpotensi dimanfaatkan oleh pelaku TPPU. Selain itu, ia juga mendorong agar PPATK memperkuat pengawasan terhadap dana yang diduga terkait dengan pendanaan terorisme.
"Kita harus tetap waspada terhadap ancaman pendanaan terorisme. Ini adalah hal yang harus terus kami pantau dan cegah bersama," tambahnya. (Z-10)
Terkini Lainnya
TPPU Lewat Kripto, Presiden Jokowi Temukan Indikasi Pencucian Uang Capai Rp139 Triliun
Presiden Jokowi Tinjau Stasiun Pasar Senen, KAI Berkomitmen Hadirkan Layanan Terbaik
Tol Bocimi Longsor, Pengamat: Ada Kegagalan Konstruksi
Pengamat: Jika Tim Transisi Dibentuk, Ada Masalah di Internal Prabowo-Gibran
REI Ulang Tahun, Presiden Jokowi Ucapkan Selamat HUT ke-52
Masalah 'Netralitas' Ditemukan di UNRWA, Tidak Ada Bukti Terorisme
Remaja yang Menyerang Gereja di Sydney Dituntut atas Serangan Teror
22 Tahun Pencucian Uang, Apa yang sudah Dilakukan?
Polisi Australia Tetapkan Penusukan di Gereja Sydney Sebagai Tindakan Terorisme
Keppres FATF Terbit, Indonesia Jadi Negara Anggota Tetap ke-40
Mengenal Penyakit Parkinson: Harapan dan Tatalaksana di Masa Depan
Pilpres 2024 Selesai, Semoga tidak Seperti Firaun
Kota (dalam) Plastik
Kartini dan Emansipasi bagi PRT
Menakar Kebutuhan Pendanaan untuk Pilpres 2024 Putaran Kedua
Arus Balik, Urbanisasi, dan Nasib Penduduk Perdesaan
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap