visitaaponce.com

Cardiff Gugat Nantes Terkait Pembelian Sala

Cardiff Gugat Nantes Terkait Pembelian Sala
Karangan bunga diletakkan di depan foto Emiliano Sala di fasilitas latihan klub Ligue 1, Nantes.(AFP/LOIC VENANCE)

CARDIFF City telah mengajukan gugatan terhadap Nantes, menuntut kompensasi sebesar 100 juta euro terkait kematian striker Emiliano Sala yang tewas dalam perjalanan untuk bergabung dengan klub Wales itu pada 2019.

Kuasa hukum Nantes, Senin (15/5), mengatakan Cardiff mengajukan gugatan itu di pengadilan komersial Nantes pada pekan lalu dan sidang pertama akan digelar pada 22 Juni.

Sala, 28, meninggal dunia ketika pesawat yang membawanya ke Cardiff jatuh di Selat Prancis pada 21 Januari 2019, dua hari setelah dia bergabung dengan klub Wales yang kala itu berlaga di Liga Primer Inggris.

Baca juga: Kalahkan Lyon, Nantes Melaju ke Final Coupe de France

Pada Januari tahun ini, Cardiff akhirnya membayar cicilan pertama dari transfer senilai 17 juta euro untuk transfer Sala, sebesar 6 juta euro, setelah kalah banding di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

The Bluebirds bersikeras transfer Sala belum diselesaikan saat kecelakaan pesawat yang juga menewaskan pilot pesawat itu, David Ibbotson, terjadi.

FIFA memerintahkan Cardiff, yang kini bermain di Divisi Championship, untuk membayar nilai transfer Sala, yang kemudian ditegakan oleh CAS, Agustus lalu.

Baca juga: Bersikeras Puasa di Hari Pertandingan, Bek Nantes Ini Absen Bermain

"Setelah keinginan mereka untuk tidak membayar ditolak oleh FIFA, CAS, dan pengadilan federal Swiss, Cardiff memulai gugatan yang absurd ini," kata kuasa hukum Nantes, Jerome Marsaudon dan Louis-Marier Absil.

"Cardiff mengaku dirugikan 17 juta euro dan hal itu telah ditolak. Kini, lewat pengadilan komersial Nantes, Cardiff meminta kompensasi sebesar lebih dari 100 juta euro," lanjut kuasa hukum Nantes itu.

Kuasa hukum Nantes mengaku optimistis pengadilan akan menolak gugatan Cardiff itu dan klub Ligue 1 itu akan menuntut balik kompensasi atas kerugian yang mereka alami akibat masalah ini selama empat tahun terakhir. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Basuki Eka Purnama

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat