Ini Super App yang Paling Digemari Masyarakat Asia Tenggara Berdasarkan Survei Ipsos
![Ini Super App yang Paling Digemari Masyarakat Asia Tenggara Berdasarkan Survei Ipsos](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/04/ab40febfd4ac0ba20647f65c37f70f0d.jpg)
LEMBAGA Ipsos merilis hasil survei terbaru tentang Super App atau aplikasi super di Asia Tenggara yang melibatkan 3.500 responden pengguna layanan digital berusia 18 tahun ke atas di Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Dalam survei tersebut, Grab didapuk menjadi Super App terbaik diikuti oleh Shopee dan Lazada.
"Kami membuat daftar kandidat Super App di setiap negara, kemudian kami bandingkan penilaian pengguna berdasarkan empat indikator utama yaitu user experience, engagement, awareness, dan usefulness," jelas Managing Director Ipsos in Indonesia Soeprapto Tan melalui siaran pers, Kamis (7/4).
Survei yang dilakukan secara daring pada Desember 2021 itu, Ipsos menetapkan Super App sebagai aplikasi yang menawarkan lebih dari tiga layanan digital seperti transportasi, e-commerce, pembayaran, pesan-antar makanan, belanja bahan makanan, dan lain-lain. Aplikasi berbasis media sosial tidak disertakan dalam survei tersebut.
Grab menjadi Super App terbaik di enam negara Asia Tenggara yang termasuk dalam survei, dengan rata-rata total skor indeks 63. Skor Grab tertinggi berada di Singapura dan Vietnam.
Shopee menempati posisi kedua dengan perolehan rata-rata total skor indeks 52, diikuti Lazada (42), Gojek (22), Tokopedia (14), Traveloka (12), AirAsia (10), BliBli, BukaLapak dan JDID (masing-masing 10), GCash (8), Touch n Go eWallet (7), Lineman (6), Be (5), dan Zig (3).
Ipsos juga membagikan rincian hasil survei dari masing-masing indikator utama.
Indikator user experience melihat pengalaman pengguna dan kegunaan sebuah aplikasi yang skornya ditentukan oleh kombinasi atribut termasuk kemudahan untuk ditemukan, keandalan, kemudahan akses, dan keamanan. Pada penilaian tersebut, Grab mengungguli Super App lainnya, diikuti oleh Shopee, Lazada, dan Gojek.
Baca juga : OFA dan AWS re/Start Dukung Transformasi Pendidikan Berbasis Teknologi Digital
Indikator engagement menunjukkan Super App mana yang paling banyak digunakan. Skor didasarkan pada nilai BUMO (Brand Used Most Often), serta kepuasan pengguna dan kualitas layanan. Untuk indikator ini, Shopee menduduki peringkat pertama diikuti oleh Grab lalu Lazada.
Kemudian, indikator awareness menentukan Super App mana yang lebih populer. Skor diukur berdasarkan dua atribut yakni top of mind recall dan total awareness, atau Super App mana yang paling dikenal oleh pengguna. Grab menduduki peringkat teratas sebagai Super App terpopuler, diikuti Shopee dan Lazada.
Sedangkan untuk indikator usefulness, Ipsos mengukur frekuensi penggunaan dalam satu bulan, jumlah layanan digital yang digunakan dalam satu bulan, dan rating atau peringkat nominal transaksi pengguna. Hasilnya, Shopee berada di peringkat teratas diikuti oleh Grab kemudian Lazada.
"Berdasarkan total skor rata-rata di setiap indikator, Grab mencapai skor yang lebih tinggi. Oleh karena itu, Grab menempati peringkat pertama sebagai Super App terbaik di Asia Tenggara pilihan pengguna,” pungkas Soeprapto Tan.
Diketahui, Super App di Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir berkembang pesat dipimpin oleh kehadiran perusahaan seperti Grab dan GoTo. Hal tersebut disebabkan oleh pandemi yang mendorong pengguna melakukan lebih banyak aktivitas digital daripada sebelumnya.
Menurut Laporan Ipsos SEA Ahead Wave 5 yang dirilis pada Januari 2022, 51 persen masyarakat Asia Tenggara lebih sering berbelanja online, dan 1 dari 2 orang membayar lebih sering dengan dompet digital atau opsi nontunai lainnya.
Selain itu, studi terbaru Ipsos juga mengungkapkan 82 persen pengguna aplikasi digital di Asia Tenggara memesan pengiriman makanan dan 43 persen menggunakan layanan kendaraan atau ride-hailing. (Ant/OL-7)
Terkini Lainnya
Mistral AI Raih Dana Sebesar 385 Juta Euro dan Jadi Pemain Utama AI di Eropa
Daftar Perusahaan Berstatus Startup Unicorn Indonesia 2023
Ini Tips dari Aruna dan Kitabisa Untuk Kembangkan Startup pada Tahap Awal
Sandiaga Uno Kukuhkan KSP Nasari Pionir Unicorn Koperasi Indonesia
IPO Blibli Curi Perhatian Pasar
Perekonomian Indonesia yang Baik Dorong Gojek Jadi Decacorn
Kunjungi Semarang, Kaesang belum Putuskan Maju di Pilkada Jateng atau Jakarta
Kaesang Sadar Diri Elektabilitasnya Rendah di Jakarta
Survei Keamanan Konsumen Global Ungkap Ekspetasi Keamanan Aplikasi Seluler Meningkat
Satu dari Sepuluh Pemuda Jepang Mengalami Pelecehan di Kereta dan Tempat Umum
Golkar Masih Pede Ridwan Kamil Bisa Saingi Anies dan Ahok di Pilkada Jakarta
Survei: Nama-nama Calon Gubernur di Pilgub Jateng Belum Ada yang Populer
Perlukah Moderasi Beragama Dikembangkan sebagai Budaya Keilmuan?
Menghirup Kecubung Pemberantasan Korupsi
Anak Korban Tindak Kekerasan Orangtua
Menyempitnya Ruang Fiskal APBN Periode Transisi Pemerintahan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap