Perekonomian Indonesia yang Baik Dorong Gojek Jadi Decacorn
![Perekonomian Indonesia yang Baik Dorong Gojek Jadi Decacorn](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2019/04/dbb03e6307b8fc5bf5cdd4628ba83fa9.jpg)
GOJEK menjadi perusahaan berbasis digital pertama asal Indonesia yang menyandang status decacorn. Menurut laporan lembaga riset CB Insights dalam The Global Unicorn Club, valuasi Gojek sudah menembus angka US$10 miliar atau setara Rp141 triliun dan menduduki peringkat 19 secara global.
Peneliti Departemen Ekonomi Centre for Strategic dan International Studies (CSIS) Deni Friawan mengungkapkan hal tersebut merupakan gambaran positif yang merefleksikan kondisi perekonomian di Indonesia.
Dengan dinobatkan menjadi decacorn, artinya Gojek memiliki nilai yang sangat luar biasa. Para investor meyakini perusahaan itu memiliki potensi dan prospek yang begitu cerah di masa depan.
Baca juga : Mistral AI Raih Dana Sebesar 385 Juta Euro dan Jadi Pemain Utama AI di Eropa
"Semua kepercayaan itu tentu datang karena berbagai faktor, yang utamanya adalah kondisi perekonomian di Indonesia. Dengan berinvestasi dalam jumlah besar, para penanam modal pasti percaya bahwa Indonesia akan terus bertumbuh menjadi negara besar dengan tingkat perekonomian yang positif," ujar Deni kepada Media Indonesia, Jumat (5/4).
Tidak mungkin, lanjutnya, sebuah perusahaan bisa berkembang dengan baik di tengah situasi negara yang tidak memunyai pertumbuhan ekonomi yang bagus.
"Kalau mereka percaya kepada perusahaan di sini, artinya mereka percaya kepada Indonesia," sambungnya.
Baca juga : Industri Teknologi Israel Goyang Selama Perang dengan Hamas
Selain itu, beralihnya Gojek dari unicorn menjadi decacorn juga mencerminkan pergerakan ekonomi digital di Indonesia akan semakin berkembang di masa mendatang.
"Kita punya infrastruktur yang mumpuni dengan total penduduk yang juga begitu besar. Sumber daya manusia kita juga bisa mengimbangi perkembangan digitalisasi dunia. Itu semua yang membuat kita akan semakin banyak dilirik para investor," ucapnya.
Bukan tidak mungkin, dalam beberapa waktu ke depan, perusahaan-perusahaan platform digital lain seperti Tokopedia, Traveloka dan Bukalapak juga akan menyusul prestasi Gojek saat ini. (OL-7)
Terkini Lainnya
Endeavor Indonesia Sukses Bantu Startup Ciptakan 31 Ribu Pekerjaan Langsung
Transformasi Digital Indonesia melalui Inovasi Startup
Bandung Startup Pitching Day Diminati 21 Investor
Tulibot, Startup asal Indonesia Raih Penghargaan 1st runner-up di World Bank Pitch Competition 2024
Startup Demo Day di BSD City Tarik Puluhan Modal Ventura
IndoBisa, Program Pembinaan dan Pemodalan Startup Dibuka Hingga 31 Juli, Buruan Daftar!
Terlilit Judi Online, Pengemudi Ojek di Semarang Gantung Diri
NasDem Kritisi Rencana Penghasilan Ojol Kena Potong Iuran Tapera
1 Juta Ojek Online Ditargetkan Bisa Beralih ke Motor Listik di Tahun 2026
Diduga Depresi, Driver Ojol di Depok Tewas Membusuk dan Tinggalkan Surat Wasiat
Segera Reedem dan Mabar! Ini Dia Gift Code Ojol The Game 13 april 2024
Ojek Online Dapat Sembako setelah Setoran Hafalan Al-Qur'an
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap