visitaaponce.com

MONALISA yang juga dikenal sebagai La Gioconda, merupakan lukisan potret karya da Vinci, seniman Renaissance Italia. Monalisa dianggap sebagai mahakarya seni Renaisans yang tinggi. 

Lukisan yang menggambarkan seorang wanita berambut panjang terurai dengan posisi duduk itu diyakini sebagai Lisa Gherardini, istri seorang pedagang Florentine yang kaya. Dia duduk dengan ekspresi tenang dan penuh teka-teki, ditafsirkan secara beragam sebagai senyuman dan ekspresi netral.

Selama ratusan tahun, setiap detail dari lukisan Monalisa karya Leonardo da Vinci mengalami pembedahan. Banyak dari penelitian tersebut mencoba mengungkap berbagai pertanyaan daripada memberi jawaban tentang identitas sebenarnya yang terungkap dalam lukisan awal abad ke-16 itu.

Sejarawan asal Italia Silvano Vinceti mengklaim telah memecahkan salah satu misteri terbesar dari lukisan terkenal itu yaitu pada bagian jembatan. Vinceti mengungkap jembatan itu berlokasi di sebuah kota kecil Laterina, provinsi Arezzo, Italia. 

Seperti dilansir dari popular mechanics pada Rabu (10/5), Vinceti menyoroti kota Laterina dan mengatakan jembatan yang tidak diketahui itu sebenarnya bernama Romito di kawasan Laterina.

“Bentuk khas Arno (Sungai) di sepanjang bentangan wilayah itu sesuai dengan apa yang digambarkan Leonardo dalam lanskap di sebelah kiri wanita yang digambarkan dalam lukisan terkenal itu,” katanya saat konferensi media di Asosiasi Pers di Roma. 

Sebelumnya, teori mengklaim jembatan yang terlihat di lanskap di belakang subjek lukisan itu adalah Ponte Buriano di dekat Laterina, dan Ponte Bobbio di Piacenza. Akan tetapi Vinceti menegaskan jembatan dari lukisan yang sekarang tergantung di Louvre, Paris, itu adalah Romito dan temuannya itu “tidak diragukan lagi”. 

Ditulis dalam laporan sumber itu, Vinceti mengutip dokumen sejarah dan gambar drone untuk menentukan lokasi jembatan. Peneliti mencatat bahwa penentu baginya adalah jumlah lengkungan.

Jembatan dalam lukisan cat minyak terkenal itu memiliki empat lengkungan, sesuai dengan jumlah empat lengkungan di Romito, Laterina. Meskipun jembatan tersebut sekarang hanya memiliki satu lengkungan yang membentang di atas sungai Arno, dan sisanya telah hancur.

Berdasarkan perhitungannya dari lengkungan yang bertahan dan menggunakan drone untuk mengukur rentang dan fondasi, dia menduga empat lengkungan adalah pasangan yang ideal untuk rentang tersebut.

Berbeda dengan Ponte Buriano yang memiliki enam lengkungan dan Ponte Bobbio lebih banyak lagi. Klaim Vinceti itu didukung dengan penyelidikan terhadap Romito, yang terkait erat dengan penggambaran sebenarnya dalam lukisan itu.

Baca juga: Salinan Lukisan Leonardo da Vinci Berusia 500 Tahun Ditemukan

Dia menambahkan dokumen dalam arsip negara Florence menunjukkan jembatan itu sebagai rute aktif yang menghubungkan Arezzo, Fiesole, dan Florence antara tahun 1501 hingga 1503, tahun yang sama saat Leonardo da Vinci tinggal bermukim di wilayah Fiesole. Bersamaan dengan waktu tersebut, dia diyakini telah melukis karya fenomenal itu.  

Sementara itu Wali Kota Laterina, Simona Neri, mengungkapkan berita temuan itu disambut dengan kegembiraan oleh orang-orang di kota berpenduduk sekitar 3.500 jiwa itu. Namun di ujung jalan di Buriano, warga mungkin tidak menerima temuan itu dengan baik. 

“Kota ini telah dipromosikan kepada wisatawan sebagai rumah dari jembatan Monalisa, dengan banyak tanda di sekitar area tersebut. Setidaknya itu adalah perjalanan singkat antara dua kota saingan yang lain,” ungkapnya.(M-4)