Rupiah Melemah Dipicu Rencana Banyak Penaikan Bunga The Fed
![Rupiah Melemah Dipicu Rencana Banyak Penaikan Bunga The Fed](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/08/5066341a6768647e66da0c3dbad54220.jpg)
NILAI tukar rupiah atas dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu (3/8) sore ditutup melemah dipicu petunjuk penaikan suku bunga oleh bank sentral AS The Federal Reserve dalam jangka pendek. Rupiah ditutup melemah 23 poin atau 0,15% ke posisi 14.912 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya 14.889 per dolar AS.
"Dolar AS outlook-nya menguat setelah ada pernyataan dari pejabat Federal Reserve yang memberikan petunjuk untuk lebih banyak penaikan suku bunga dalam jangka pendek," kata analis Monex Investindo Futures, Faisyal, dalam kajiannya di Jakarta, Rabu. Dolar AS dalam tren menguat di tengah pasar yang mencerna pesan dari tiga pejabat The Federal Reserve, salah satunya Presiden Fed St. Louis James Bullard.
Bullard memberikan dukungan untuk langkah hawkish dari bank sentral AS. Dia mengatakan bahwa Federal Reserve dan European Central Bank mungkin keduanya dapat melakukan soft landing untuk menghindari resesi yang keras terkait ekonomi masing-masing karena mereka menaikkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi.
Baca juga: ASEAN Bahas Kerja Sama Penguatan Sistem Informasi Pasar Kerja
Di tempat lain, Presiden Fed San Fransisco Mary Daly mengatakan bahwa dia sedang mencari data yang masuk untuk memutuskan mereka dapat menurunkan kenaikan suku bunga atau melanjutkan pada tingkat kecepatan saat ini. Sedangkan Presiden Fed Chicago Charles Evans menunjukkan dukungannya untuk penaikan suku bunga sebesar 50 basis poin untuk pertemuan September jika inflasi tidak membaik.
Pelaku pasar juga tampaknya menjauhi aset berisiko di balik memburuknya ketegangan antara AS dengan Tiongkok terkait Taiwan. Dalam perkembangan terbaru, Tiongkok menunjukkan kekesalannya terhadap kunjungan ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan. Kunjungan tersebut menimbulkan kekhawatiran ada ketegangan di antara dua negara dengan tingkat ekonomi terbesar di dunia yang dapat menghasilkan konsekuensi yang cenderung negatif bagi dunia di tengah kekhawatiran akan resesi.
Rupiah pada pagi hari dibuka melemah ke posisi 14.897 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran14.895 per dolar AS hingga 14.920 per dolar AS. Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Rabu melemah ke posisi 14.917 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya 14.888 per dolar AS. (Ant/OL-14)
Terkini Lainnya
Rupiah Menguat Didukung Peluang Suku Bunga AS Dipangkas
Dibuka Melemah, Rupiah Berpotensi Menguat saat Pengangguran AS Naik
Modal Asing Masuk Indonesia Capai Rp8,34 Triliun
The Fed Diperkirakan Tahan Suku Bunganya Bulan Ini
Rupiah Menguat ke Rentang 16.200 per Dolar AS
Rupiah Melemah terhadap Dolar AS pada Jumat Pagi 5 Juli 2024
IHSG Menguat Gapai 7.250, Suku Bunga AS Mungkin Dipangkas September
Ada optimisme Pasar Global terhadap Penurunan Suku Bunga The Fed
IHSG Ditutup Menguat Lewati 7.200
Rupiah Menguat Seiring Gejolak Spekulasi Suku Bunga AS Turun
Akhir 2024, IHSG Diprediksi Tembus 7.585
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap