visitaaponce.com

GLENFIDDICH merilis seri terbaru Whisky mereka yang diberi nama Grand Yozakura. Grand Yozakura merupakan minuman whisky yang terinspirasi dari negeri Sakura Jepang yang diolah dengan barel eks-Awamori yang langka memadukan bahan beras panjang jenis indica dan secara tradisional disimpan dalam tanah liat dan akan  dimatangkan dalam tong kayu. 

“Teknik pembuatan minuman ini konon tidak mengalami perubahan selama lebih dari 500 tahun. Hanya sebagian kecil Awamori yang dituang dalam barel kayu, sehingga membuatnya sangat langka,” jelas Malt Master Glenfiddich, Brian Kinsman melalui keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Minggu (17/12). 

Grand Yozakura merupakan penambahan seri terbaru dari Grand Series yang terkemuka yakni single Malt Scotch Whisky. Minuman ini menjadi yang pertama dalam sejarah untuk diselesaikan di dalam barel langka yang sebelumnya digunakan untuk Awamori, minuman beralkohol distilasi tertua dari Jepang. 

Baca juga : Mixologist Dunia Dre Masso Berbagi Ilmu Dengan Bartender Lokal

“Penawaran edisi terbatas ini, yang dinamai Grand Yozakura, merupakan perayaan simfoni harmonis antara tradisi Skotlandia dan Jepang,” ujarnya. 

Baca juga : Hiburan BUDX Sajikan Paduan Musik, Seni Instalasi, dan Gaya Hidup

Dimatangkan selama 29 tahun di pabrik distilasi Dufftown Glenfiddich, Grand Yozakura mendapatkan sentuhan akhir yang khas dari barel kayu yang sebelumnya memuat Awamori. Alhasil proses tersebut menghasilkan profil rasa yang unik. 

“Grand Series tersendiri adalah kumpulan whisky single malt pilihan, yang masing-masing ditandai dengan pendekatan avant-garde dan eksperimental mereka terhadap hasil akhir dan resapan dalam barel,” ujarnya.

Grand Yozakura merupakan satu-satunya Single Malt Scotch Whisky yang dirampungkan di dalam casks istimewa. Grand Yozakura juga terinspirasi dari festival bunga sakura.  Di mana Jepang menghargai keindahan alam melalui sakura. Waktu untuk pembaruan dan optimisme, festival ini paling tepat dirasakan saat hari sudah mulai gelap, yang juga dikenal sebagai Yozakura atau 'sakura malam'. 

Direktur Brand Global Glenfiddich, Claudia Falcone, menyatakan, Grand Series adalah dasar semangat inovasi Glenfiddich dengan menghadirkan Grand Yozakura. Claudia mengatakan Gran Yozakua sekaligus menjadi rilis edisi terbatas pertama. 

“Merangkai dua elemen langka ini meningkatkan kegembiraan dan suasana yang istimewa, memberikan penghormatan kepada karakter inovatif merek ini dalam menciptakan whisky dinamis berkelas tinggi," ungkapnya. 

Kemasan Grand Yozakura menghidupkan pertemuan budaya dengan ilustrasi ciri khas yang dibuat oleh seniman Jepang bernama June dengan menciptakan visi untuk menggabungkan budaya dan lanskap Jepang. Kemasan ini mencakup tutup botol yang dirancang khusus dan puisi tradisional yang dicetak di setiap kemasan.

Grand Yozakura adalah penambahan terbaru ke dalam rangkaian produk-produk Glenfiddich yang juga mencakup beberapa varian lain yang sudah hadir lebih dulu seperti  Glenfiddich Gran Reserva dan Gran Cortes. 

“Koleksi ini juga mencakup Glenfiddich Grand Cru, berumur 23 tahun dalam barel oak Amerika dan Eropa dan kemudian disempurnakan dalam barel oak French Cuvée; dan Grande Couronne,” ujarnya. (Z-8)