Tak Lagi Urus SNMPTN dan SBMPTN, LTMPT Siap Dukung Jalur Mandiri PTN
HADIRNYA Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 48 Tahun 2022 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Diploma dan Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri tidak serta merta mengakhiri tugas Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
Meski tidak mengurusi proses seleksi berbasis prestasi atau yang dulunya disebut SNMPTN dan seleksi berbasis tes atau SBMPTN, LTMPT akan terus berkontribusi dalam mendukung proses seleksi mahasiswa baru masuk PTN.
Teranyar, Ketua LTMPT Prof. Mochamad Ashari mengatakan pihaknya bisa mendukung pelaksanaan seleksi jalur mandiri PTN. Bisa juga membantu proses transisi bersama lembaga yang akan melaksanakan seleksi, yakni Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3), Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbud-Ristek.
"Bisa saja LTMPT membantu pelaksanaan jalur mandiri kepada masing-masing PTN, membantu persiapan masa transisi seleksi 2023. MRPTN (Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia) akan mengevaluasinya," kata Ashari kepada Media Indonesia, Senin (12/9).
LTMPT hingga saat ini masih ada. Lembaga tersebut dibentuk oleh MRPTNI dan bertanggung jawab kepada MRPTNI pula. Lantas, Permendikbudristek terbaru tidak membubarkan LTMPT.
Lebih lanjut, ungkap Ashari, LTMPT memiliki pengalaman yang cukup mumpuni dalam melaksanakan seleksi. Tidak hanya SNMPTN dan SBMPTN, tetapi juga membantu beberapa PTN untuk melakukan seleksi mandiri.
"Selama ini LTMPT sudah membantu seleksi mandiri beberapa PTN, dan PT kedinasan. LTMPT mensupport data hasil UTBK untuk seleksi mandiri di perguruan tinggi tersebut," imbuhnya.
Baca juga: Kini LTMPT Tak Ada Kerjaan, Tunggu Dinamika Permendikbudristek No: 48/2022
Apalagi, lanjutnya, sistem yang diterapkan LTMPT sejauh ini sudah bagus. Seleksi SNMPTN, SBMPTN dan mandiri di beberapa kampus berjalan baik.
"Sistem selama ini sudah bagus, sudah berdasarkan akademik dan transparan. Adanya OTT beberapa waktu yang lalu karena faktor penyimpangan oleh individu," tukasnya.
Bila LTMPT membantu seleksi mandiri di PTN, pelaksanaannya bisa lebih transparan dan akuntabel serta mengurangi potensi korupsi. Hal itu bisa mengembalikan kepercayaan publik pada seleksi masuk perguruan tinggi, pasca-adanya kasus OTT.(OL-5)
Terkini Lainnya
Undip Buka Program Sarjana Jalur Ujian Mandiri
UGM Terima 2.826 Mahasiswa Baru Jalur SNBT 2023
Universitas Syiah Kuala Loloskan 3.576 Peserta SNBT, Buka Jalur Mandiri Sampai 27 Juni
Jalur Mandiri IPB Ditutup 23 Juni, Bisa Gunakan Nilai UTBK-SNBT 2023
Jalur Mandiri Simak UI 2023, Jadwal, Kuota, Biaya, Cara Daftar Cek di Sini
Yang Tidak Lolos SNBP Merapat! Coba 5 Langkah Ini untuk Raih Kampus Impian
UT Pertahankan Biaya Kuliah Terjangkau Selepas Jadi PTN-BH
Pimpinan Gereja Dukung Pendirian Universitas Negeri Umum Tapanuli
Prudential dan UIN Imam Bonjol Dorong Literasi Asuransi Bagi Generasi Muda
Empat Wakil Rektor Unesa Dilantik, Termasuk Putri Wapres Ma’ruf Amin
Sambut Masa Depan, Generasi Muda Harus Punya Jiwa Nasionalisme dan Akhlak
Ace Hasan Tolak Rektor UIN Dipilih Langsung oleh Menag
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap