visitaaponce.com

Lakukan Ini Demi Hindari Sengatan Listrik saat Banjir

Lakukan Ini Demi Hindari Sengatan Listrik saat Banjir
Saat kebanjiran, masyarakat juga harus waspada dengan risiko sengatan listrik.(Unsplash/ Misbahul Aulia)

SAAT curah hujan tinggi, anda yang tinggal di kawasan rawan banjir tentu harus waspada.  Untuk menghindari sengatan listrik, Ir. Diding Suhardi, MT.,IPM., ASEAN Eng, Dosen Program Studi Teknologi Elektronika Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengingatkan beberapa hal yang perlu dilakukan, berikut di antaranya, seperti dilansir dari laman resmi UMM, Senin (15/1):

 

1. Mematikan Listrik dari MCB

Diding menjelaskan langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mematikan listrik dari Meter Circuit Breaker (MCB) di kWh meter.

 

2. Cabut Peralatan Listrik

Diding mengatakan cabut seluruh peralatan listrik yang masih terhubung dan naikkan semua peralatan elektronik ke tempat yang lebih aman. Selain itu, menurut Diding yang tak kalah penting adalah memastikan aliran listrik telah dimatikan oleh PLN.

 

Masyarakat harus berinisiatif untuk segera menghubungi PLN. Hal ini penting untuk menghindari jatuhnya korban.

 

“Apabila terjadi banjir dan listrik belum dipadamkan oleh PLN, segera laporkan melalui call center atau hubungi kantor PLN terdekat,” tambah Diding.

 

3. Amankan Peralatan Elektronik

Langkah selanjutnya ialah segera amankan peralatan elektronik yang masih bisa ditolong untuk dipindahkan ke tempat yang tinggi atau tempat yang sekiranya tidak terjangkau oleh banjir.

 

Namun, jika sudah terlanjur mengenai air banjir maka tunggulah sampai banjir benar-benar surut. Diding mengatakan, sebelum peralatan elektronik digunakan kembali, masyarakat bisa menjemurnya terlebih dahulu.

 

Lalu pastikan semua alat elektronik dan instalasi listrik dalam keadaan kering untuk kemudian digunakan kembali.  “Penormalan listrik oleh PLN biasanya akan dilakukan apabila instalasi PLN maupun warga sudah dapat dipastikan dalam kondisi kering dan siap dialiri listrik kembali,” jelasnya.

 

 

Selain menggunakan kiat di atas, pencegahan korsleting listrik juga harus dilakukan sejak membangun rumah. Berikut hal perlu diperhatikan:

1. Ketinggian dari Saluran Air

Selain hal-hal di atas, Diding menjelaskan saat membangun rumah juga penting mengantisipasi kondisi banjir dari sungai atau saluran air terdekat dari rumah tersebut. Sebaiknya membangun rumah yang lebih tinggi dari jalan dan saluran air sekitar.

 

2. Ketinggian Standar Instalasi Listrik.

Memasang instalasi listrik rumah juga hendaknya dengan ketinggian standar. Minimal harus setinggi 120 cm dari permukaan lantai di rumah.

 

3. Gunakan Komponen Listrik Sesuai SPLN

Terakhir, gunakan komponen listrik yang sesuai dengan Standar PT PLN (SPLN). Masyarakat  juga diharapkan mempunyai peralatan pemutus dan penyambung daya listrik yang sesuai standar SPLN juga memasang Earth-Leakage Circuit Breaker (ELCB) pada induk jaringan (dekat MCB) agar tidak terjadi hubung singkat ke manusia.

 

“Saya harap masyarakat bisa lebih aware dengan memasang ELCB. Karena hingga saat ini, masih banyak rumah tinggal yang tidak dilengkapi dengan ELCB yang menyebabkan masih banyaknya korban manusia tersengat listrik,” pungkas Diding. (M-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat