visitaaponce.com

KEJAHATAN berupa modus penipuan kerap kali terjadi di lingkungan dan orang sekitar kita.

Terutama di zaman yang serba canggih ini pelaku akan melakukan aksinya melalui online.

Maka dari itu kalian perlu lebih waspada dan hati-hati terhadap apapun yang mencurigakan.

Baca juga : Waspada! Modus Penipuan WhatsApp, Rekening Ludes dalam Sekejap

Terlebih lagi jika berselancar di internet kalian harus lebih bisa menjaga dan jangan banyak melakukan hal yang aneh.

Bahkan, jika kalian klik link di internet pun bisa menjadi bahaya terhadap handphone hingga data diri.

Berbagai modus penipuan pun sudah terjadi dan dialami oleh banyak orang.

Baca juga : Waspada! Ini Modus Penipuan yang Sering Terjadi, Berikut Cara Mengatasinya

Modus Penipuan Online

1. Pesan WhatsApp

Melihat banyak orang sudah menggunakan aplikasi tersebut, maka modus penipuan ini kerap kali terjadi melalui pesan WhatsApp.

Biasanya pelaku akan langsung mengirimi pesan ke korbannya berupa pesan file atau aplikasi (apk) dengan tulisan 'Surat Undangan', 'Paket', 'Pajak' agar korban bisa terkecoh dengan nama tersebut.

Aplikasi tersebut memiliki ukuran sekitar 6 mb. Kalian jangan sekali-kali membuka atau download apk tersebut.

Baca juga : Waspada Modus Penipuan Online, ini Jenis-jenisnya

Jika hal itu dilakukan, maka handphone kalian akan error, bahkan bisa menjadi hal buruk yang dimana uang dalam rekening bakal terkuras habis.

2. Pesan Email

Selanjutnya modus penipuan melalui pesan email, dengan mengirimkan file atau apk seperti terjadi di WhatsApp.

Namun, pelaku ini mengatas namakan suatu perusahaan agar korbannya lebih yakin.

Baca juga : Waspada Modus Penipuan Pinjol, Begini Cara Mengatasinya

Aplikasi yang dikirimkan oleh pelaku serupa seperti di WhatsApp.

Jika mengunduh dan membukanya maka rekening di mobile banking kalian akan terkuras habis.

3. Telepon WhatsApp

Lalu, modus penipuan selanjutnya pelaku akan menelpon langsung korban melalui WhatsAppa atau telepon biasa.

Biasanya, pelaku akan berpura-pura sebagai aparat atau petugas di stau perusahaan.

Pelaku akan meminta uang ke korban dengan cara mentransfernya.

Bahkan, pelaku juga tidak akan mengirimkan nomor rekening, mereka akan meminta korban tranfer uang ke dompet elektroniknya yang belum premium agar tidak terlacak.

Dari modus penipuan online di atas, kalian bisa mengatasinya dengan cara yang tenang.

Bahkan, kalian juga jangan terpancing oleh pelaku saat melancarkan aksinya.

Cara Mengatasi Modus Penipuan Online

1. Tenang

Cara mengatasinya, kalian harus bersikap tenang saat berkomunikasi dengan pelaku.

Pelaku pasti akan mendominasi dan mengintimidasi korban saat komunikasi.

Kalian jangan mudah terpancing dengan perkataan apapun dari pelaku.

Kalian juga harus lebih teliti dan pintar menanggapi pelaku.

2. Jangan Sebar Data di Internet

Selanjutnya, jangan menyebarkan atau menyimpan data pribadi secara sembarangan di internet.

Jejak digital di internet akan sulit dihilangkan jika kalian sudah menyimpannya.

Jika ingin menyimpan data di internet, baiknya akun kalian diberi privasi.

Selain itu kalian juga harus lebih bijak dan pintar bermain media sosial.

3. Jangan Respon Nomor Tak Dikenal

Lalu yang terakhir adalah jangan merespon nomor yang tidak dikenal baik itu pesan langsung, telepon atau WhatsApp.

Jika hal itu terjadi, baiknya kalian cek terlebih dahulu nomor tersebut melalui aplikasi, seperti Get Contact.

Bila nomor tersebut spam atau mencurigakan, kalian harus segera hapus dan blokir nomor itu.

Karena jika tidak di blokir, nomor tersebut akan terus menghubungi kalian hingga mendapat respon.

Dari tips mengatasi modus penipuan di atas, jika kalian sudah merasa menjadi korban baiknya segera lapor ke pihak berwajib. (Z-12)