Presiden Korea Selatan Bertolak ke Amerika Serikat untuk Bertemu Biden
![Presiden Korea Selatan Bertolak ke Amerika Serikat untuk Bertemu Biden](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/29c333f2313f5940749b28d37027cadb.jpg)
PRESIDEN Korea Selatan Yoon Suk Yeol terbang ke Washington, Senin (24/4) untuk kunjungan kenegaraan selama enam hari. Pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden itu guna meningkatkan kerja sama militer menyusul ancaman nuklir Korea Utara yang semakin meluas.
Diketahui, Pyongyang telah melakukan serangkaian peluncuran uji coba rudal balistik bulan ini.
"Kedua pemimpin akan menghabiskan banyak waktu bersama dalam berbagai acara untuk merayakan pencapaian aliansi Korea Selatan-AS selama 70 tahun, dan bertukar pandangan mendalam tentang masa depan aliansi," kata wakil penasihat keamanan nasional Kim Tae-hyo kepada para wartawan menjelang perjalanan tersebut.
Baca juga: Warga Asing Dievakuasi Dari Sudan Menyusul Perang yang Kian Memanas
Para analis mengatakan Yoon dan Biden akan memiliki banyak hal yang harus dibicarakan dalam pertemuan puncak mereka. Pasalnya mereka melihat pertemuan ini sepertinya diatur. “Kedua pemimpin tersebut memiliki beberapa topik yang tidak nyaman untuk didiskusikan,” kata Katharine Moon, Profesor Ilmu Politik di Wellesley College.
Kunjungan ini dilakukan ketika Yoon bergulat dengan publik Korea Selatan yang gelisah mengenai komitmen AS. Sebelumnya AS melakukan perluasan pangkalan, di mana aset-aset AS termasuk senjata nuklir berfungsi untuk mencegah serangan terhadap sekutu.
Baca juga: AS Janji Lindungi Korsel dari Ancaman Serangan Korut
Berdaarkan survei, mayoritas warga Korea Selatan sekarang percaya negara ini harus mengembangkan senjata nuklirnya sendiri. Yoon mengisyaratkan Seoul dapat mengambil opsi ini.
"Ada kebutuhan yang lebih besar bagi Amerika Serikat untuk menunjukkan komitmen pencegahannya di tingkat aliansi," kata Park Won-gon, seorang profesor Studi Korea Utara di Universitas Ewha di Seoul.
Presiden Korea Selatan telah melihat peringkat persetujuan domestiknya merosot, terpukul oleh ketidaksetujuan publik atas penanganannya terhadap kebocoran intelijen AS baru-baru ini yang tampaknya mengungkapkan bahwa Washington memata-matai Seoul.
Dia juga menghadapi reaksi keras di dalam negeri atas pertemuan puncak bulan Maret dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, dengan para kritikus menuduhnya memprioritaskan diplomasi daripada menyelesaikan perselisihan atas perlakuan Tokyo pada masa perang terhadap warga Korea, termasuk kerja paksa dan perbudakan seksual.
Biden ingin agar kedua negara, yang merupakan dua sekutu regional utama Washington, untuk bekerja lebih erat dalam menangani Korea Utara. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Presiden Korsel Deklarasikan Darurat Nasional Demografis
Presiden Yoon Suk Yeol Tegaskan Korea Selatan Tidak Akan Diam Melawan Provokasi Korea Utara
Korea Selatan Berencana Membentuk Kementerian untuk Menangani Krisis Kelahiran Rendah
Oposisi Kuasai Parlemen, Presiden Korsel Terpaksa Jalankan Reformasi
Oposisi Korea Selatan Kuasai Parlemen
Komentar Jahat Penggemar jadi Penyebab Putusnya Karina Aespa dan Lee Jae Wook, Benarkah?
Masih Ada Perbedaan Antara Israel - Hamas Dalam Upaya Gencatan Senjata
IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Kawasan Asia
Rupiah Menguat Didukung Peluang Suku Bunga AS Dipangkas
Mengaku Investor, Pria AS Bawa Senjata Tajam dan Merusak Rumah Warga di Bali
Dibuka Melemah, Rupiah Berpotensi Menguat saat Pengangguran AS Naik
Kamala Harris Fokus pada Bahaya Pemerintahan Donld Trump untuk Menarik Pemilih Kulit Hitam
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap