visitaaponce.com

Kadis LH DKI Heran BMKG Lakukan Modifikasi Cuaca, Hujan Hanya di Pinggir Jakarta

Kadis LH DKI Heran: BMKG Lakukan Modifikasi Cuaca, Hujan Hanya di Pinggir Jakarta
Proses modifikasi cuaca(Litbang MI)

KEPALA Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta menyatakan, modifikasi cuaca yang dilakukan BMKG hasilnya tidak maksimal. Terbukti hanya pinggiran daerah sebagian kawasan penyangga Ibu Kota yang diguyur hujan melalui proses teknologi modifikasi cuaca (TMC). Beberapa wilayah penyangga Ibu Kota itu antara lain kawasan Tangerang Selatan, Depok, dan Bogor.

"Tiga hari kemarin, BMKG sudah lakukan TMC dan hasilkan hujan hanya di wilayah pinggir Jakarta," kritik Kadis LH DKI Jakarta, Asep Kuswanto, dalam rapat kerja dengan Komisi D DPRD, Selasa (22/8).

Adapun modifikasi cuaca di Jakarta untuk mengatasi polusi udara sampai saat ini belum bisa dilakukan. Salah satu kendalanya disebutkan tidak ada awan.

Baca juga: DPRD Beri Waktu Pemprov DKI 3 Bulan, Cek Emisi Pabrik-Pabrik di Jakarta

"Jadi semalam disampaikan bahwa TMC untuk wilayah DKI Jakarta masih sulit dilakukan karena memang tidak tersedia awan," kutip Asep jawaban TMC.

Menurut Asep, awan menjadi salah satu faktor penentu bisa atau tidaknya untuk pelaksanaan modifikasi cuaca yang rencana awal dilakukan pada 28 dan 29 Agustus 2023.

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Tindak Warga yang Bakar Sampah Sembarangan. Ini Sanksinya

"Jadi awan itu jadi faktor penentu TMC itu bisa dilakukan atau tidak. Ternyata hasil observasi dari TMC ini belum bisa dilakukan di jakarta hingga tanggal 28 dan 29 Agustus ini," jelas Asep.

Kini, Dinas LH DKI akan bekerja sama dengan BMKG dan BRIN untuk mencoba upaya lain dalam mengatasi polusi udara di DKI Jakarta. Salah satunya memasang generator di beberapa gedung.

"Ini mencoba memasang semacam generator di beberapa gedung di DKI Jakarta. Nanti malam akan ada rapat lagi pemasangannya, di samping akan ada upaya lainnya untuk dapat memodifikasi cuaca lagi," ujar Asep. (Ssr/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat