visitaaponce.com

48 Perjalanan Whoosh per hari Disiapkan Saat Periode Libur Waisak

48 Perjalanan Whoosh per hari Disiapkan Saat Periode Libur Waisak
Warga berfoto di depan kereta cepat setibanya di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Sabtu (16/9/2023).(ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyiapkan sebanyak 48 perjalanan kereta cepat Whoosh yang mampu mengangkut 28.000 penumpang per hari saat periode libur Waisak 23-24 Mei 2024.

“KCIC telah mengantisipasi tingginya minat masyarakat untuk berlibur dengan mengoperasikan sebanyak 48 jadwal perjalanan Whoosh per hari,” kata General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa di Bandung, Jawa Barat, Kamis (23/5).

Dia menambahkan pada periode tersebut, KCIC tetap menjual tiket dengan skema “dynamic pricing” atau tarif dinamis dengan menawarkan harga lebih hemat pada periode perjalanan tertentu.

Baca juga : Pascaangkutan Lebaran, Tarif Whoosh Turun Lagi Jadi Rp150 Ribu

"Menyambut periode libur panjang ini, KCIC menerapkan skema tarif dinamis di mana tarif kereta menyesuaikan hari dan jam keberangkatan hingga rute yang dipilih. Penumpang bisa mendapatkan tarif termurah Rp150 ribu di jam-jam tertentu," kata Eva

Menurut dia, dengan penerapan skema tarif dinamis tersebut, penumpang mendapatkan fleksibilitas untuk memilih jadwal sesuai dengan tarif yang diinginkan.

“Penerapan skema tarif dinamis ini juga berhasil menarik penumpang untuk memanfaatkan kereta cepat Whoosh sebagai moda pilihan transportasi baik di hari biasa ataupun momen liburan,” katanya.

Baca juga : Penumpang Whoosh Melonjak di Momen Libur Panjang, KCIC Tambah 8 Perjalanan

Eva menambahkan, bagi masyarakat yang akan menghabiskan libur panjang pada periode Waisak ini dapat memanfaatkan layanan kereta cepat Whoosh untuk mempersingkat waktu perjalanan Jakarta-Bandung maupun sebaliknya.

"KCIC siap memberikan pelayanan yang terbaik demi kenyamanan seluruh penumpang pada masa libur panjang akhir pekan kali ini,” kata dia.

Eva mengingatkan para calon penumpang Whoosh untuk mengatur waktu perjalalannya menuju stasiun agar tidak mengalami keterlambatan.

"Penumpang diharapkan datang setidaknya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan. Hal tersebut dikarenakan boarding gate akan ditutup lima menit sebelum keberangkatan demi alasan keselamatan penumpang,” kata Eva. (Ant/P-5)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat