Perluas Jangkauan, Jaringan Backbone Palapa Ring Ditingkatkan
UNTUK lebih meningkatkan jangkauannya, infrastruktur jaringan backbone serat optik Palapa Ring kembali ditingkatkan. Menteri Kominfo Johnny G Plate mengungkapkan, guna meningkatkan secara riil, perlu pembiayaan yang besar dan perlu kerja sama yang luas.
Menurut Johnny, melalui Kominfo dan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), pihaknya telah menyelesaikan pembagunan infrastruktur jaringan tulang punggung serat optik Palapa Ring paket Barat, Tengah dan Timur sejak 2019 lalu.
Baca juga: Pembiayaan Rampung Satelit Satria Siap Mengorbit pada 2023
Namun sejak selesai dibangun dan bisa digunakan secara komersial, utilisasi Palapa Ring Barat sekarang ini baru mencapai sekitar 50%, sementara wilayah Tengah dan Timur masing-masing mencapai 20%, ditinjau dari kapasitas terpasang.
"Untuk meningkatkan utilisasi itu, dibutuhkan juga pemanfaatan terhadap kapasitas terpasang," kata Johnny, di Denpasar, Bali, pekan lalu.
Pemanfaatan kapasitas terpasang, kata dia dipengaruhi dua hal, yaitu jaringan yang terhubung dengan baik dan penggunaan oleh konsumen, baik masyarakat maupun industri. Salah satu cara untuk meningkatkan pemanfaatan infrastruktur adalah dengan mendorong pelaku usaha mikro, kecil dan menengah untuk masuk ke pasar daring, dari yang selama ini berjualan secara langsung di toko.
Migrasi ke plaftorm perniagaan daring juga dipicu pandemi covid-19, yang menyebabkan aktivitas di luar rumah harus dibatasi untuk menekan penyebaran virus korona. Sementara itu, untuk konektivitas jaringan, salah satunya melalui pembangunan menara base transceiver station (BTS) agar jaringan bisa terhubung.
"Jangka menengah, peningkatan utilisasi Palapa Ring adalah dengan menghubungkannya ke jaringan regional maupun internasional, namun memang hal itu tidak bisa dilakukan secara cepat," jelas dia.
Pada kesempatan sama, Direktur Utama BAKTI Anang Latif menyatakan utilisasi Palapa Ring terus berjalan dan bertumbuh seiring pembangunan infrastruktur telekomunikasi di 12.548 titik oleh BAKTI maupun operator seluler.
"Indonesia memiliki jaringan tulang punggung serat optik sepanjang 342.239 kilometer, 12.229 di antaranya merupakan infrastruktur Palapa Ring," ujar dia. (Gan/A-1)
Terkini Lainnya
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap