Kubah Lava Puncak Gunung Merapi Terus Tumbuh
![Kubah Lava Puncak Gunung Merapi Terus Tumbuh](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/04/6314f7a57c0ba68ba51fa047a2312f06.jpg)
BALAI Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat dua kubah lava yang ada di puncak Gunung Merapi masih terus tumbuh. Volume kubah lava di tengah kawah puncak Gunung Merapi diperkirakan telah mencapai 1.681.000 meter kubik.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Minggu (18/4) mengatakan perkiraan besaran kubah lava itu dari hasil analisis morfologi area puncak berdasar foto dari sektor tenggara yang diambil Rabu (14/4) terhadap foto yang diambil Kamis (8/4/2021).
"Volume kubah lava di tengah kawah puncak Merapi lebih besar jika dibandingkan dengan volume kubah lava di sisi barat daya gunung yang mencapai 1.024.800 meter kubik dengan laju pertumbuhan 12.200 meter kubik per hari," ujarnya.
Saat ini Gunung Merapi memiliki dua kubah lava yang sama-sama tumbuh. Kubah lava pertama, jelasnya, berada di sisi barat daya tepatnya di atas lava sisa erupsi 1997. Kubah lava kedua terpantau oleh BPPTKG pada 4 Februari 2021, berada di tengah kawah puncak Gunung Merapi.
Ia menambahkan, sepanjang pengamatan dari Jumat (9/4) hingga Kamis (15/4) Gunung Merapi melontarkan awan panas guguran sebanyak enam
kali dengan jarak luncur maksimal 1.800 meter dari puncak ke arah barat daya dan 119 kali guguran lava dengan jarak maksimal 1.500 meter ke arah barat daya dan tujuh kali ke arah tenggara. Sementara deformasi atau perubahan bentuk tubuh Gunung Merapi yang dipantau dengan menggunakan EDM dan GPS pada minggu ini juga tidak menunjukkan perubahan yang signifikan.
Warga diminta mewaspadai potensi dampak guguran lava dan awan panas Gunung Merapi di sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning,
Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih. Kalau terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau area dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung. "Status masih pada level III atau Siaga," jelasnya. (OL-15)
Terkini Lainnya
Produk Furnitur Bantul Diminati Pasar Eropa dan Amerika
Mendag Zulhas Lepas Ekspor Produk Dekorasi UMKM Bantul ke Spanyol
Harga Beras Penyumbang Deflasi Tertinggi di DIY
Wuling Donasi Mesin untuk SMK dan Universitas di Jateng dan DIY
Sleman Miliki Aglaonema Park dengan Koleksi 90.000 Tanaman
Tragis, Anak Bunuh Ayah Kandung di Karanggayam Kebumen, Pelaku Sempat Kabur
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap