6.179 Orang Mengungsi Akibat Erupsi Gunung Lewotobi
![6.179 Orang Mengungsi Akibat Erupsi Gunung Lewotobi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/0dbf0f9445cad287213e4b6d1f5aca9c.jpg)
JUMLAH pengungsi korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus bertambah. Laporan Posko Penanganan Pengungsi, Rabu (17/1) pagi menyebutkan jumlah pengungsi telah mencapai 6.179 orang.
Mereka tersebar di sejumlah posko dan rumah warga, yakni 8 tenda pengungsian berjumlah 2.633 orang, rumah warga yang sebanyak 3.519 orang, tersebar di 31 desa di Flores Timur dan 3 desa di Kabupaten Siikka, serta sebanyak 27 orang ditampung di fasilitas umum.
Kepala Dinas Kominfo Flores Timur, Hery Lamawuran mengatakan, para pengungsi berasal dari 8 desa yang berada di kaki Gunung Lewotobi Laki-Laki yaitu Dulipali, Nobo, Nurabelen, dan Riangrita di Kecamatan Ile Bura
Baca juga: Banjir Lahar Dingin Erupsi Gunung Lewotobi Terjang Pemukiman dan Ratusan Hektar Tanaman
Sedangkan di Kecamatan Wulanggitang, pengungsi berasal dari Nawokote, Hokeng Jaya, Klatanlo, dan Boru. Namun, dari catatan posko, ada pengungsi yang memilih pulang ke rumah mereka.
"Hasil identifikasi data lapangan Di Posko Wulanggitang, terdata 37 Jiwa di SDI (sekolah dasar inpres) Boru sudah kembali ke rumah mereka di Desa Hokeng Jaya," ujarnya.
Baca juga: 528 Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Dievakuasi Brimob NTT
Adapun Gunung Lewotobi Laki-laki masih terus erupsi. Pada pukul 08.23 Wita terjadi erupsi dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 700 meter di atas puncak kawah. Menurutnya, data dari pos pengamatan gunung terdatat kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara.
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47.3 milimeter dan durasi sementara ini lebih kurang 3 menit 40 detik. Erupsi disertai awan panas guguran dengan jarak luncuran lebih kurang 2.000 meter dari kawah mengarah ke utara-timur laut gunung.
Masyarakat setempat diminta tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi dan sektoral 6 kilometer ke arah utara dan timur laut."Saat ini, erupsi masih berlangsung," kata Hery Lamawuran. (Z-3)
Terkini Lainnya
Gunung Ibu Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
Gunung Semeru Erupsi dengan Tinggi Letusan Mencapai 600 Meter di Atas Puncak
Bandara Frans Seda Maumere Ditutup Akibat Abu Vulkanik Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
Gunung Ibu Erupsi Semburkan Awan Vulkanik
Gunung Lewotobi Kembali Erupsi, Ketinggian Abu Vulkanik 400 Meter
Gunung Semeru Erupsi, Abu Vulkanik Terlempar Setinggi 900 Meter
Heru Budi Hartono Mengaku Siap Bantu Pengungsi WNA di Kuningan
Tenda Pengungsi WNA di Kuningan Ganggu Estetika, Heru Budi Akan Datangi UNHCR
Kondisi Tenda Jemaah Haji Indonesia di Mina Mirip Barak Pengungsian
Warga Kecamatan Jenu Terdampak Kebocoran Pipa BBM Kembali Pulang
Pipa BBM di Tuban Bocor, Pendampingan Warga di Pos Pengungsi Terus Dilakukan
Tangki Pertamina di Tuban Diduga Bocor, Ribuan Warga Mengungsi
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap