Bidik Pasar Asia Tenggara, Virtue Group Resmikan Pabrik IVD di Indonesia
![Bidik Pasar Asia Tenggara, Virtue Group Resmikan Pabrik IVD di Indonesia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/2ac9f360bb53b34d3b97118b2c61d06d.jpg)
MENTERI Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meresmikan pabrik alat kesehatan (alkes) IVD (In Vitro Diagnostic) milik PT Virtue Diagnostics Indonesia di Kawasan Industri Jababeka Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/3).
Pabrik yang dibangun di atas lahan seluas 12.200 meter persegi dengan bangunan seluas 8.900 meter persegi tersebut merupakan strategi global perseroan untuk memperkuat basis produksi dan distribusi produk-produk Virtue di kawasan Asia Tenggara.
"Tentunya kami ingin pemenuhanan alkes khususnya dalam bidang reagen ini dari produksi dalam negeri," kata Budi saat memberikan sambutan.
Baca juga : Menkes Harap Industri Suplai 50% Kebutuhan Alat Kesehatan
Kehadiran fasilitas alkes itu, sambungnya, akan memberikan manfaat besar bagi industri alkes dalan negeri, utamanya dalam memenuhi satu dari sepuluh alat kesehatan yang paling banyak dibeli pemerintah berdasarkan volumenya.
Di kesempatan yang sama, CEO & Founder Virtue Diagnostics Group Johnson Zhang mengatakan, pembangunan pabrik di Indonesia ini adalah merupakan strategi global untuk memperkuat basis produksi dan distribusi produk-produk VIRTUEDX Virtue guna memasuki pasar IVD di negara-negara Asia Tenggara.
Diharapkan dengan memiliki basis manufaktur produksi di Indonesia, Virtue Diagnostics Indonesia dapat memenuhi kebutuhan produk domestik dan global akan produk-produk IVD berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau.
Baca juga : Program Tumbuh Bahagia, Dirancang untuk Tingkatkan Kesehatan Ibu dan Anak
"Saya dengan senang hati mengumumkan pendirian resmi Virtue Diagnostics Indonesia, produsen IVD terbesar di Asia Tenggara dengan luas 12.200 meter persegi dan luas bangunan 8.900 meter persegi," kata Johnsong
Berkantor pusat di Singapura, Virtue Grup memiliki R&D centre dan manufacturinge site di Tiongkok, Brasil, dan Indonesia. Saat ini Virtue Diagnostics Indonesia memiliki lebih dari 60 tenaga ahli untuk mendukung riset dan pengembangan serta produksi produk-produk IVD.
Pihaknya memiliki fasilitas manufaktur yang mampu memproduksi >1000-unit instrumen per tahun dan >6000 Liter reagen per hari. Kapasitas produksi tersebut dapat ditingkatkan sesuai dengan peningkatan kebutuhan.
"Diharapkan dalam waktu 1-2 tahun ke depan, kapasitas produksi dapat terus ditingkatkan sehingga mampu memenuhi kebutuhan reagen immunologi, hematologi, dan kimia klinik secara nasional maupun regional," katanya.
Terkini Lainnya
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap