Gunung Ruang Meletus, 169 Penumpang ke Jepang dan Tiongkok Gagal Terbang dari Bandara Ngurah Rai
LETUSAN Gunung Ruang di Sulawesi berdampak pada rute penerbangan ke beberapa negara dari Bandara Ngurah Rai, Bali. Akibatnya, sebanyak 169 penumpang batal terbang dari Bandara Ngurah Rai.
"Ada dua penerbangan yang harus dibatalkan pada Kamis (18/4) kemarin. Karena penerbangan harus melewati ruang udara sekitar Gunung Ruang di Sulawesi yang saat ini sedang meletus, atau memuntahkan abu vulkanik. Dua penerbangan yang sebenarnya harus berangkat dari Bandara Ngurah Rai akhirnya harus dibatalkan," ujar General Manager Bandara Ngurah Rai Bali Handy Heryudhitiawan Jumat (19/4).
Baca juga : 169 Penumpang Jepang dan Tiongkok Gagal Terbang dari Ngurah Rai Akibat Letusan Gunung Ruang
Menurut Handy, pembatalan penerbangan harus dilakukan dengan merujuk pada pemantauan arah abu vulkanik di ruang udara jalur penerbangan.
Data penumpang yang batal terbang dari Bandara Ngurah Rai sebanyak 169 orang. Jumlah ini terdiri dari penumpang Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 884 tujuan Bandara Narita, Jepang sebanyak 81 orang. Sisanya sebanyak 88 orang adalah penumpang maskapai Juneyoa Airline dengan nomor penerbangan HO 1356 dengan tujuan Shanghai, Tiongkok.
Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 884 tujuan Narita, Jepang harus melalui ruang udara Bandara Sam Ratulangi yang juga ditutup sementara. Sementara itu, Juneyao Airlines nomor penerbangan HO 1356 tujuan Shanghai, Tiongkok harus melintasi ruang udara terdampak abu vulkanik Gunung Ruang yang sangat berbahaya bagi penerbangan.
"Penumpang dari penerbangan yang terdampak telah ditangani oleh pihak maskapai sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dapat kami sampaikan secara umum operasional penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai berjalan dengan normal. Kami terus memantau situasi terkini arah sebaran abu vulkanik Gunung Ruang melalui papertest dan senantiasa berkoordinasi dengan pihak AirNav, maskapai, serta BMKG demi memastikan keselamatan operasional penerbangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai," ujarnya.
Terkini Lainnya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap