Kala Produsen Mobil Dunia Bergegas ke Listrik
![Kala Produsen Mobil Dunia Bergegas ke Listrik](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/07/9a913a3184bcf79305fd33d75eae951f.jpg)
PABRIKAN mobil terkemuka telah mengisyaratkan niat mereka untuk menghentikan mesin pembakaran internal pada 2030 atau mengurangi produksi mereka secara tajam. Mereka akan segera beralih ke kendaraan listrik.
Yang terbaru untuk mengungkap rencana ialah grup Jerman, Daimler, pembuat Mercedes Benz dan mobil pintar. Produsen tersebut bertujuan sepenuhnya kendaraan buatannya bertenaga listrik sebelum 2030 alias lima tahun lebih cepat dari tenggat waktu yang diusulkan oleh Komisi Eropa. Berikut rinciannya.
Daimler
Perusahaan itu berencana menginvestasikan lebih dari 40 miliar euro (US$47 miliar) untuk dapat mengelektrikasikan semua mobilnya pada akhir dekade ini. Mulai 2025, semua arsitektur Mercedes--sasis, motor, dan roda--harus 100% listrik.Daimler juga berencana membangun delapan pabrik untuk memproduksi baterai yang menjadi komponen utama kendaraan.
Stellantis
Grup Stellantis, yang memiliki merek Fiat, Chrysler, Jeep, dan Peugeot, telah menghentikan pengembangan mesin pembakaran internal dan berencana menginvestasikan 30 miliar euro untuk melistriki modelnya pada 2025.
Divisi Opel mengatakan akan kendaraan mereka akan 100% bertenaga listrik di Eropa pada 2028. Fiat juga demikian. Harga mobil listriknya bakal sebanding dengan mesin bensin yang diperkirakan terjadi antara 2025-2030.
Di Amerika Serikat, divisi dari grup Dodge berencana meluncurkan mobil berotot listrik pada 2024. Jajaran pikap Ram akan meluncurkan versi listrik dari model 1500 yang populer tahun itu juga.
Volkswagen
Raksasa Jerman itu ingin menjadi pemimpin global dalam kendaraan listrik. Model ID3-nya, yang diluncurkan pada akhir 2020, sedang berjuang melawan Tesla untuk posisi teratas di pasar listrik Eropa.
VW mengharapkan kendaraan listriknya mewakili setengah dari semua penjualan pada 2030 dan hampir 100% pada 2040 di pasar utamanya. Ia telah mengalokasikan 73 miliar euro dalam investasi dan, seperti Tesla, berencana membuat jaringan stasiun pengisian global.
Baca juga: Supercar Hybrid Aston Martin Valhalla
Merek Audi kelas atas VW mengharapkan 100% listrik pada 2033. Lamborghini memperkirakan semua mobil sportnya akan menjadi hibrida pada akhir 2024.
Volvo
Volvo dimiliki oleh grup Geely dari Tiongkok dan berencana untuk tidak lagi menawarkan model pembakaran internal, termasuk hibrida, pada 2030. Tanggal yang sama berlaku untuk Bentley dan Ford di Eropa. Kepala Volvo Hakan Samuelsson mengatakan kepada AFP pada Maret bahwa pada 2025, "Setengah dari mobil kami akan menggunakan listrik."
Jaguar dan Land Rover
Merek ikonis ini dimiliki oleh grup India Tata yang berencana menghabiskan sebagian besar anggaran investasi tahunannya sebesar £2,5 miliar (2,8 miliar euro, US$3,3 miliar ) untuk kendaraan listrik. Jaguar mengharapkan untuk menjadi sepenuhnya listrik pada 2025.
Renault
Grup Prancis itu juga menjadi salah satu yang pertama menawarkan kendaraan listrik, Zoe, dan mengharapkan EV mencapai lebih dari 65% produksinya pada 2025. Rencananya ada 10 model listrik baru pada waktu tersebut, termasuk versi baru dan terjangkau dari mobil kompak klasiknya, Renault 5.
BMW
Merek mewah Jerman ini menargetkan penjualan 10 juta kendaraan listrik penuh dalam 10 tahun, melonjak tajam dari target sebelumnya empat juta kendaraan. BMW sudah menjual model i3 tetapi tetap kehilangan pangsa pasar ke Tesla.
Jajaran Mini akan sepenuhnya listrik dalam waktu 10 tahun.
GM
Raksasa AS telah mengatakan tidak akan lagi menjual mobil yang mengeluarkan polusi pada 2035, tetapi belum menentukan apakah itu berarti semua kendaraannya akan menggunakan listrik.
Toyota
Produsen mobil terbesar di dunia itu merupakan pelopor hibrida. Akhirnya ia memutuskan untuk meluncurkan tujuh model listrik sepenuhnya pada 2025. Diharapkan 10% dari penjualan Eropa menjadi kendaraan bertenaga listrik atau hidrogen pada saat itu, bersama dengan 70% hibrida, 10% hibrida isi ulang, dan 10% bensin.
Hyundai-Kia
Grup Korea Hyundai berencana menghadirkan 23 model listrik pada 2025 dan berharap dapat menjual lebih dari satu juta unit. Kia memperkirakan tujuh listrik pada 2026 dan mengharapkan mereka untuk mencapai 20% dari total penjualan. (AFP/OL-14)
Terkini Lainnya
Daimler
Stellantis
Volkswagen
Volvo
Jaguar dan Land Rover
Renault
BMW
GM
Toyota
Hyundai-Kia
BKPM: Indonesia Negara Pertama Bangun Ekosistem Baterai Mobil Terintegrasi
Citroën Ë-C3 All Electric, City Car Rasa SUV
Citroën Indonesia Serahkan Unit Ë-C3 All Electric kepada Konsumen di Kota Semarang
Nissan akan Pamerkan Nissan Serena E-Power di GIIAS 2024
1.470 SPKLU Disiagakan PLN untuk Layani Kendaraan Listrik Selama Liburan Idul Adha
Menhub: Tamu VIP HUT RI di IKN Harus Pakai Kendaraan Listrik
Brasil Sambut Guyuran Investasi Mobil Hibrida
Nissan dan Renault Luncurkan Aliansi yang Perbarui Komposisi Investasi
Renault dan Nissan Dalam Tahap Akhir untuk Turunkan Saham
Renault Bakal Luncurkan Kendaraan Listrik Pertama di Korsel pada 2026
Hari Ini Pekerja Renault-Nissan di India Selatan tidak Bekerja
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap