SAS Institute Kecam Wali Kota Cilegon yang Tolak Pendirian Gereja
![SAS Institute Kecam Wali Kota Cilegon yang Tolak Pendirian Gereja](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/4f80a54f537be4397622bca9f7280158.jpg)
DIREKTUR Eksekutif Said Aqil Siroj (SAS) Institute Sa’dullah Affandy menyesalkan penolakan rencana pendirian gereja di kota Cilegon, yang diprakarsai oleh kelompok yang menamakan diri sebagai Komite Penyelamat Kearifan Lokal Kota Cilegon. Penolakan itu juga ditanda tangani oleh Wali Kota dan Wakil Cilegon.
Menurutnya, sikap Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon itu pelanggaran terhadap konstitusi, yakni UUD Pasal 29 ayat 2, yang menjamin setiap warga negara bebas memeluk agama daan beribadat berdasarkan agama dan kepercayaaannya.
"Yang dilakukan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon dengan ikut menyutujui penolakan pendirian rumah ibadah (gereja) jelas melanggar HAM. Pemerintah seharusnya menjamin kebebasan beragama dan beribadat warganya," ujar Sa’dullah lewat keterangannya, Senin (12/9)
Ia juga mengkritik sikap Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon karena mengikuti desakan warga atau kelompok yang intoleran, dan kurang mempertimbangkan konstitusi, HAM, dan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri tentang pendirian tempat ibadah
"Bila ada alasan historis yang melatar belakangi penolakan gereja itu didasari pada Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Serang Nomor 189/Huk/ SK/1975, tanggal 20 Maret 1975, yang mengatur tentang Penutupan Tempat Jemaah Bagi Agama Kristen dalam daerah Kabupaten Serang, sekarang Cilegon, maka alasan apapun, seharusnya tidak boleh bertentangan dengan konstitusi," tegasnya.
Ia menegaskan, selama daerah itu masih dalam NKRI maka harus tunduk kepada konstitusi. Maka SK Bupati tersebut harus dibatalkan, karena ini dapat dinilai sebagai upaya makar. (OL-8)
Terkini Lainnya
2 Kelompok Jemaat Gereja Tawuran di Cawang, Polisi Turun Tangan
Jumlah Korban Tewas Penyerangan Gereja di Dagestan, Rusia, Bertambah
6 Petugas dan Seorang Pendeta Tewas Dalam Serangan di Gereja, Rusia
Paus Fransiskus Tunjuk Romo Maximus Regus Jadi Uskup Labuan Bajo
Warga Kristiani Ingin Anies Baswedan kembali Pimpin Jakarta
Gereja HKBP Tolak Kelola Izin Tambang
Resmikan Sumber Air Bersih ke-9, Helldy Harap Bisa Bantu Masyarakat Gerem
Ketua TP PKK Kota Cilegon Hany Seviatry Raih Penghargaan Tertinggi dari BKKBN
Jadi Proyek Percontohan, Wali Kota Helldy Saksikan Serah Terima PAMSA Kepuh
Diterima 1.945 Pelaku Usaha, Program KCS Cilegon Pinjaman Modal Terserap Rp5,9 Miliar Lebih
Kelurahan Cikerai Kota Cilegon Raih Juara 3 Lomba Germas SAPA Tingkat Nasional 2024
Pemkot Cilegon Gelar Kompetisi Camat dan Lurah Terbaik Tahun 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap