visitaaponce.com

Polisi Lakukan Uji Toksikologi pada Mahasiswi Unair yang Ditemukan Tewas di Mobil

Polisi Lakukan Uji Toksikologi pada Mahasiswi Unair yang Ditemukan Tewas di Mobil
Proses evakuasi mayat mahasiswi Unair yang ditemukan tewas di dalam mobil, Minggu, 5 November 2023.(Metro TV)

SELAIN menunggu hasil autopsi, polisi juga melakukan uji toksikologi untuk mengetahui ada atau tidaknya kandungan racun di tubuh mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Mahasiswi bernama Bernadette Caroline Angelica Harianto (BAC), 21 tahun, sebelumnya ditemukan tewas diduga akibat bunuh diri di dalam mobil, di kawasan proyek apartemen Desa Tambak Oso Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo, Minggu kemarin, 5 November 2023.

Aparat Reskrim Polresta Sidoarjo saat ini masih melakukan penyelidikan, terkait penyebab kematian mahasiswi Fakultas Kedokteran Unair Surabaya itu. Warga Kediri Jawa Timur itu ditemukan tewas dalam mobil dengan kepala terbungkus plastik di kursi belakang mobil.

Terkait kasus ini, polisi sudah melakukan autopsi, dan tinggal menunggu hasilnya. Selain itu polisi juga melakukan uji toksikologi, untuk mengetahui kadar racun di tubuh korban.

Baca juga: RS Polri: Tengkorak Manusia yang di Gorong-Gorong Duren Sawit Diduga Sudah 2 Tahun Tewas

Uji toksikologi dilakukan karena dari olah TKP, ditemukan selang dan tabung helium dekat jenazah. Selain itu juga tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo mengatakan korban BAC selain seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Unair, dia ternyata juga sudah menjadi asisten dosen di kampus tersebut. Polisi sudah meminta keterangan pada sejumlah orang di lingkungan kampus, terutama yang sering berkomunikasi dengan korban termasuk dosen pembimbing korban.

Baca juga: Kasus Penembakan Pria di Bekasi Libatkan Kelompok John Kei dan Nus Kei

Surat Wasiat BAC

Sementara itu, BAC semasa hidupnya dikenal sebagai sosok tertutup dan pendiam. Dalam surat wasiat yang ditinggalkan korban, tertulis ucapan terima kasih dan permintaan maaf karena harus meninggalkan dunia lebih cepat.

Jenazah BAC saat ini telah disemayamkan di perkumpulan rukun sinoman dana Pangrukti ruang cendrawasih vip b jalan monginsidi kecamatan kota Kediri.

Keluarga korban di Kediri sangat terkejut dengan meninggalnya korban. Selama ini korban sendiri dikenal pendiam dan tertutup. Orang tua korban juga tidak mengetahui permasalahan yang mengakibatkan putrinya ditemukan meninggal.

Pihak keluarga menyebutkan isi dari dua pucuk surat wasiat dari korban bersisi berterima kasih atas dukungan dan dorongan keluarga. Korban juga meminta maaf kepada keluarga karena terpaksa harus meninggalkan dunia.

(Z-9)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat