Parade Juara Argentina Ternoda
![Parade Juara Argentina Ternoda](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/12/522ab314f330dbe6dbc27c3281ed3533.jpg)
JUTAAN warga Argentina memadati jalan-jalan di Buenos Aires untuk merayakan momen tak terlupakan bersama Lionel Messi dan rekan setimnya yang memenangi Piala Dunia 2022. Namun, para pemain terpaksa dipindahkan dari bus yang melakukan parade ke helikopter karena alasan keamanan.
Saat bus atap terbuka meliuk-liuk melintasi kota, para pemain menari dan bersorak bersama para penggemar yang mengelilingi bus. Polisi harus menahan orang-orang agar kendaraan dapat bergerak maju dalam perjalanannya yang lambat menuju pusat kota.
Rute jalan yang rencananya dilalui dalam parade perayaan itu tertutup oleh kerumunan orang. Media lokal memperkirakan sekitar 5-6 juta orang turun ke jalan, ambil bagian dalam momen perayaan gelar juara dunia pertama dalam 36 tahun.
Sejak Selasa (20/12) dini hari waktu setempat, kerumunan warga terus mengalir di setiap jalan menuju monumen Obelisk di pusat Kota Buenos Aires yang jadi tempat akhir parade kemenangan sepanjang 30 kilometer.
Terlepas dari kekecewaan, perayaan terus berlanjut. Hari itu menjadi pemandangan yang menggambarkan semangat masyarakat Argentina untuk sepak bola. Hampir semua orang mengenakan kaus biru dan putih khas tim di cuaca yang terik.
Mereka bersatu menutupi celah sosial, larut dalam perayaan ketika negara mereka menjadi juara piala dunia di tengah kondisi krisis ekonomi.
"Saya tidak bisa menjelaskan (perasaan) ini dengan kata-kata tetapi dengan emosi," kata Paola Zattera, 43, warga Argentina yang bekerja di bagian administrasi.
Paola masih berusia enam tahun ketika terakhir kali ada parade kemenangan Piala Dunia di Buenos Aires. Saat itu, legenda Diego Maradona menjadikan dambaan warga. Paola mengatakan tidak mengetahui apa yang terjadi saat itu. Tetapi kali ini ia bertekad untuk merayakannya.
Baca juga: Ronaldo Masuk Daftar Starting XI Terburuk Piala Dunia 2022
"Saya tidak peduli jika saya hanya melihat mereka dari jauh. Saya di sini dan ini bersejarah!" kata Paola.
Perayaan gelar juara tersebut ternoda setelah terdapat salah seorang penggemar yang melompat masuk ke bagian atas bus saat bus melaju melewati bawah sebuah jembatan.
Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) telah mengonfirmasi bahwa seluruh pemain timnas Argentina telah dievakuasi dari bus parade yang ada di Buenos Aires dengan alasan keamanan menyusul aksi salah seorang penggemar tersebut.
"Dalam 10 atau 20 tahun kami akan mengingat bahwa kami pernah ada di sini, ini unik. Apa pun warna kulitnya, apa pun kelas sosialnya memenangi Piala Dunia mempersatukan sebuah negara dan mereka yang mengalaminya tidak akan pernah melupakannya," kata Agustin Deleriche pendukung lainnya.
Kendati demikian, parade kemenangan itu berujung rusuh. Para penggemar dilaporkan bentrok dengan polisi dan pemadam kebakaran di Buenos Aires yang menjadi noda lain dari parade kemenangan bersejarah tersebut. Pejabat keamanan setempat menyebut bahwa ada 31 orang yang terluka akibat bentrokan tersebut. Lalu, sebanyak 13 orang juga telah ditangkap oleh petugas keamanan imbas kerusuhan itu.
Situasi yang di luar kendali ini membuat AFA meminta maaf kepada publik. "Seribu permintaan maaf atas nama semua pemain juara. (Sungguh) memalukan," tulis Presiden AFA Claudia Tapia di akun Twitter pribadinya.
Argentina memenangi final Piala Dunia Qatar 2022 usai menang melalui adu penalti 4-2 atas Prancis setelah bermain imbang 3-3. Pemerintah menjadikan Selasa (20/12) sebagai hari libur nasional untuk memungkinkan para penggemar merayakan kemenangan.
"Trofi yang kami menangkan ini juga untuk semua yang tidak berhasil memenangkannya di Piala Dunia sebelumnya yang kami mainkan, seperti Brasil 2014," kata Messi di media sosial merujuk pada tim yang kalah 1-0 dari Jerman di partai final Piala Dunia delapan tahun lalu. (AFP/OL-16)
Terkini Lainnya
Ini Jadwal Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Thom Haye Semringah Cetak Gol Pertama untuk Timnas Indonesia
Irak vs Vietnam, Menang, Singa Mesopotamia Bukukan Rekor Sempurna di Grup F
Shin Tae-yong Janji Perbaiki Penampilan Lini Depan Timnas Indonesia
Erick Thohir Janji Jadwal Liga 1 Dukung Penampilan Timnas Indonesia
Jokowi Ngevlog Usai Saksikan Timnas Indonesia Kalahkan Filipina
Profil Leandro Paredes, Pembobol Gawang Indonesia dalam Laga FIFA Matchday
Tiket Indonesia vs Argentina Dijual Mulai 5 Juni, Segini Harganya
Chilwell Mengaku Lebih Siap Mental Setelah Absen di Piala Dunia 2022
Berhalter Berpeluang Kembali Tukangi Timnas AS
Qatar Dituding Mata-matai Jaksa Swiss yang Tengah Selidiki FIFA
Staker Token PINTU Dapat Nonton Gratis Live Streaming Pesta Bola Dunia 2022
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap