Erick Thohir Ultimatum Kinerja Wasit Liga 1
KETUA Umum PSSI, Erick Thohir, mengultimatum kinerja wasit Liga 1 yang mendapat banyak kritikan. Ia tidak segan untuk memberikan sanksi tegas jika terbukti menyalahi aturan dalam bertugas.
Kompetisi Liga 1 2023-2024 yang baru berlangsung tiga pekan sudah menimbulkan cukup banyak kritikan terhadap wasit yang memimpin jalannya pertandingan. Erick menegaskan bahwa institusi yang ia pimpin terus berusaha memperbaiki kualitas wasit-wasit di Indonesia.
Menurut Erick, membenahi kualitas wasit di Indonesia merupakan salah satu hal yang diprioritaskan. Untuk itu, ia sengaja memimpin sendiri Komite Wasit PSSI.
Baca juga: Ini Susunan Lengkap Komite PSSI 2023--2027 Bentukan Erick Thohir
"Kenapa saya memimpin komite wasit, karena saya ingin pastikan ada perbaikan menyeluruh. Kalau ada masalah kecurangan saya gigit," kata Erick di Jakarta, Kamis (20/7).
"Tapi, jangan samakan, wasit kalau salah (mengambil keputusan) disamaratakan mereka dibayar juga (dugaan suap). Bisa saja kesalahan karena tidak melihat," kata Erick menambahkan.
Baca juga: Bos PSIS Dukung Rencana Erick Thohir Kurangi Poin Klub Jika Suporternya Rusuh
Menurut Erick, langkah-langkah perbaikan wasit Indonesia ini sudah dimulai PSSI di era kepengurusannya. Salah satunya, PSSI telah mengikutsertakan para wasit ini ke program BPJS Ketenagakerjaan.
"Lalu kita juga berikan pendapatan yang baik. Kami sudah hitung berapa kali seorang wasit maksimal bisa memimpin pertandingan. Lalu, berapa juga gajinya dalam tiap pertandingan sehingga bisa dihitung selama setahun berapa gaji yang didapatnya," kata Erick.
"Bahkan, seperti saya sampaikan, gaji wasit Liga 1 lebih tinggi dari menteri," lanjutnya.
Selain meningkatkan kesejahteraan wasit, kata Erick, PSSI juga berusaha meningkatkan kualitas para wasit dengan menggelar pelatihan.
"Secara fondasi awal soal kesehatan dan pendapatannya sudah kami cukupi. Untuk meningkatkan kualitas, kemarin kita sudah adakan pelatihan VAR kedua. Ini untuk menyukseskan implementasi VAR pada Februari mendatang," jelasnya.
Erick juga mengungkapkan akan melibatkan instruktur wasit asal Jepang dalam Komite Wasit PSSI yang akan dipimpinnya langsung. Langkah itu diambil sebagai bagian dari perbaikan kualitas wasit di Indonesia.
"Terus terang, kami belum bisa maksimal karena masih menanti wasit dari Jepang. Rencananya, ini kan pertama kalinya instruktur wasit dari Jepang ada di badan perwasitan. Ini dibolehkan. Ini yang sedang kami dorong," kata Erick.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Ditanya Soal Kontrak Shin Tae-Yong, Erick Thohir: Sepakat Hingga 2027
Erick Thohir Perkenalkan Dua Calon Pemain Timnas Putri dari Diaspora
PSSI Ancam Hukuman Seumur Hidup dari Sepak Bola bagi Pelaku Match Fixing
PSSI Tegaskan tidak Ada Pemain Titipan di Timnas U-16
Ketum PSSI Puji Kekuatan Fisik dan Mental Pemain Timnas U-16
PSSI: SEA Games Tetap Jadi Prioritas, AFF Sasaran Antara
Total Hadiah Liga 1 Naik Jadi Rp7,5 Miliar
Latihan Perdana Pekan Depan, PSS Sleman Janji Tampilkan Muka Baru
Liga 1 Musim Depan Masih Digelar Tanpa Suporter Tandang
Erick Thohir Ingin Para Mafia Bola Dihukum Keras
Liga 1 Musim 2024-2025 Tetap Gunakan Wasit Asing
LIB: Piala Indonesia tidak Bergulir Musim Depan
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap