visitaaponce.com

Pelatih Real Sociedad Harapkan Keajaiban di Laga Leg Kedua 16 Besar Liga Champions Kontra Paris Saint-Germain

Pelatih Real Sociedad Harapkan Keajaiban di Laga Leg Kedua 16 Besar Liga Champions Kontra Paris Saint-Germain
Pelatih Real Sociedad Imanol Alguacil(AFP/ANDER GILLENEA)

PELATIH Real Sociedad Imanol Alguacil, Senin (4/3), mengakui dirinya mengharapkan keajaiban untuk membalikkan ketertinggalan 2-0 kala menjamu Paris Saint-Germain di laga leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu (6/3) dini hari WIB.

"Kami tahu laga itu akan berat. PSG merupakan salah satu kandidat untuk mencapai final Liga Champions. Namun, saya tidak pernah meragukan pemain saya dan saya siap memberikan yang terbaik," ujar Imanol dalam konferensi pers di San Sebastian.

"Hal itu pastinya tidak mudah karena PSG memiliki salah satu skuat terbaik di Liga Champions dan mereka lebih diunggulkan. Namun, kami berhasil mengimbangi mereka selama 1 jam pertama di sana."

Baca juga : Paris Saint-Germain vs Real Sociedad: Mbappe Bawa PSG Menang

"Kemenangan 2-0 PSG terjadi karena hal-hal kecil, termasuk kesalahan kami sendiri," lanjutnya.

Kylian Mbappe membawa PSG unggul menjelang menit ke-60 dan Bradley Barcola memastikan Le Parisien menang 2-0 di laga leg pertama 16 besar Liga Champions.

Real Sociedad hanya memenangi satu dari sembilan laga terakhir mereka di semua kompetisi dan hanya mencetak enam gol.

Baca juga : Takefusa Kubo Perpanjang Kontrak dengan Real Sociedad Hingga 2029

Hasil itu membuat mereka merosot ke peringkat tujuh klasemen La Liga serta tersingkir dari semifinal Copa del Rey usai kalah adu penalti dari Mallorca.

Real Sociedad, yang merupakan semifinalis Piala Eropa 1983, belum pernah memenangi laga sistem gugur di Liga Champions.

Meski begitu Alguacil optimistis timnya bisa membuat kejutan di laga melawan PSG.

"Tentu saja saya yakin kami bisa melakukannya. Namun, untuk itu, kami harus tampil apik melawan tim yang kuat," kata Alguacil.

"Mengapa tidak, jika semua berjalan lancar? Mengapa kami tidak bisa membalikan keadaan dan menghasilkan keajaiban dengan menyingkirkan PSG," pungkas pelatih berusia 52 tahun itu. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat