visitaaponce.com

Terimbas Covid-19, Hulu Migas Pulih Tahun Depan

Terimbas Covid-19, Hulu Migas Pulih Tahun Depan
Ilustrasi(Antara)

INDUSTRI hulu minyak dan gas bumi, serupa sektor industri lain, terimbas pandemi covid-19. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memproyeksikan lifting minyak pulih tahun depan.

Pandemi Covid-10 berdampak pada menurunnya eksplorasi migas serta anjloknya harga minyak. Dalam APBN 2020, lifting migas diproyeksikan 755 ribu barel per hari.  

Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) migas mengusulkan lifting minyak 673 ribu barel per hari. Itu artinya pandemic covid-19 dan anjloknya harga minyak dunia menyebabkan pengurangan lifting 30 ribu barel per hari.

Namun, SKK Migas berupaya meningkatkan listing di atas 673 ribu barel per hari menjadi 705 ribu barel per hari. 

“SKK Migas dan KKKS berdiskusi 
merumuskan peningkatan lifting minyak. Berdasarkan outlokk 2020, kita mendapat angka 705 ribu barel per hari,” kata Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dalam diskusi kelompok terfokus secara virtual dengan pimpinan media, Senin (15/6).

Penambahan lifting minyak diperoleh dari  15 perusahaan yang tergabung dalam KKKS. “Ke-15 perusahaan itu merupakan penghasil 90% lebih produksi minyak di Tanah Air,” ujar Dwi.

Dwi Soetjipto berkeyakinan bila angka 705 ribu barel per hari bisa dicapai di tahun ini, lifting minyak bisa pulih pada 2021. 

“ Tahun 2021 kita berharap produksi minyak di atas 705 ribu barel per hari untuk menuju target 1 juta barel per hari,” pungkasnya. (OL-8).

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat