visitaaponce.com

Laris Manis di Tengah Pandemi, Emerald Terrace Luncurkan Tipe Rumah Baru

Laris Manis di Tengah Pandemi, Emerald Terrace Luncurkan Tipe Rumah Baru
Peluncuran klaster baru Emerald Terrace Jatiasih(Dok emerald Land Development)

SINYALEMEN industri properti segera bangkit pascapandemi Covid-19 semakin menguat. Buktinya, aktivitas pengembangan dan pemasaran properti pada sejumlah wilayah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) terlihat kian gencar akhir-akhir ini. 

Salah satunya, Emerald Land Development yang berpengalaman mengembangkan sejumlah proyek perumahan di beberapa lokasi, seperti Emerald City Cibinong; Emerald Cilebut; Emerald Residence Sepatan, Tangerang: Emerald Terrace Jati Asih, Bekasi; dan Emerald Neopolis, Karawang. 

Menangkap sinyalemen tersebut, Emerald Land Development langsung tancap gas dengan meluncurkan tipe rumah terbaru di kawasan Emerald Terrace Jati Asih, yaitu Tipe Onyx (60/51 m²) . 

“Ini merupakan penyempurnaan dari tipe Ruby, namun didesain dengan tata ruang yang lebih baik, dimana konsumen mendapatkan ruang tamu yang lebih lapang dan bisa dikembangkan menjadi 4 kamar tidur,” ungkap Dodi Pramono, Direktur Utama Emerald Land Develepment. 

Dijelaskan, Emerald Terrace Jati Asih merupakan hunian konsep klaster eksklusif yang dikembangkan pada area seluas 3 hektar dan hanya memasarkan sekitar 200 unit di kawasan dengan kelengkapan fasilitas penunjang serba ada. Bahkan, merupakan satu-satunya kawasan hunian bebas banjir termewah dengan fasilitas cluster terlengkap di wilayah Jati Asih, Bekasi, Jawa Barat. 

Hunian dua lantai yang mengusung konsep desain modern minimalis itu menawarkan pilihan tipe rumah yang variatif,mulai dari tipe Ruby (60/48 m²) Sapphire (72/60 m²), Diamond (105/82 m²), Jade (90/130 m²), dan terakhir tipe Onyx (60/51m²).

Emerald Terrace disebut mewah lantaran mengusung konsep klaster di atas lahan strategis Jatiasih dengan spesifikasi bahan bangunan kelas premium, seperti struktur beton bertulang, double dinding (bata ringan), flafond (gypsum), atap (genteng rangka baja ringan), lantai (homogeneous tile), kusen alumunium, pintu (engineering door), dan sanitary (Toto).

Baca juga : Kucurkan Rp800 M, Jababeka akan Bangun Perumahan di Silicon Valley Indonesia

“Selain itu, dalam mengembangkan proyek properti di lokasi manapun, Emerald Land Development punya standar kualitas pembangunan diatas rata-rata, tak terkecuali pada Emerald Terrace Jati Asih. Antara lain pembangunan infrastruktur dasar seperti underground utilization dan drainase tertutup rapi,” imbuhnya.

Tak hanya itu, kawasan huni yang hanya 15 menit dari pintu tol tersebut juga disebut sebagai yang terlengkap di Jatiasih. Tentu saja karena Emerald Terrace punya berbagai fasilitas yang setara dengan kawasan hunian kelas atas. Antara lain club house, swimming pool, children playground, basketball court, jogging track, dan musholla. Yang kesemuanya 100% telah dibangun dan siap untuk dimanfaatkan pemukim.

Menurut Dodi, biasanya fasilitas selengkap itu hanya ditawarkan oleh kawasan huni mewah dengan harga rata-rata di atas 2 miliar per unit. Namun, di Emerald Terrace, dengan 800 jutaan anda sudah dapat mendapatkan segala fitur dan fasilitas tersebut . Ini merupakan added value yang belum tentu dimiliki oleh perumahan lain di wilayah Bekasi. 

“Lantaran itu, tidak heran jika antusiasme masyarakat terhadap proyek-proyek besutan Emelald Land Development terbilang cukup tinggi. Untuk Emerald Terrace sendiri, dari total hampir 200 unit yang ditawarkan saat ini sudah sold out lebih dari 170 unit. Jadi, dua tipe baru yang akan dibangun itu hanya tersisa sekitar 22 unit,” katanya. 

Menariknya, pembangunan unit-unit rumah di Emerald Terrace terbilang cepat. Bila pada proyek lain serahterima rumah dilakukan dalam kurun waktu 18 bulan, namun di kawasan yang diapit oleh 2 pintu tol sekaligus ini hanya membutuhkan 10 bulan. Ini merupakan bentuk komitmen Emerald Land Development dalam men-deliver produk yang berkualitas dan tepat waktu. 

Untuk memikat minat masyarakat, Emerald Land Development menyediakan dua skema cara bayar, yaitu cash bertahap dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Bagi masyarakat yang memilih skema KPR akan mendapatkan berbagai kemudahan, seperti down payment (DP) 0%, bebas biaya administrasi serta bunga cicilan hanya 2% fixed setahun.

“Kemudahan lain, masyarakat juga bisa memilih perbankan saat akan mengajukan KPR. Sebab, kami telah bekerjasama dengan sejumlah bank skala besar nasional, seperti Bank BTN, BNI Syariah, OCBC NISP, Permata, Mandiri, BJB, dan Panin Bank,” pungkas Dodi. (RO/OL-7) 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat