visitaaponce.com

Warga Disebut Bisa Hemat BBM Rp2,68 Juta Per Tahun dari Motor Listrik

Warga Disebut Bisa Hemat BBM Rp2,68 Juta Per Tahun dari Motor Listrik
Sejumlah polisi mengendarai sepeda motor listrik berbasis baterai di Polrestabes Surabaya(ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkap masyarakat bisa berhemat dengan menggunakan kendaraan listrik. Dalam perhitungannya, pengguna motor listrik dapat menghemat pengeluaran BBM hingga Rp2,68 juta per tahun.

Dalam paparan datanya saat Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR RI, Senin (21/11), disebutkan, penghematan BBM itu sebesar 335 liter per tahun, baik dari satu unit konversi motor berbahan Bakar Minyak (BBM) ke listrik atau dari motor listrik baru.

"Penggunaan motor listrik memberikan manfaat dengan adanya penghematan BBM sebesar Rp2,68 juta per tahun," kata Arifin.

Tak hanya masyarakat yang mendapat keuntungan itu, pemerintah juga bisa melakukan penghematan kompensasi BBM jenis pertalite sebanyak Rp532.500 per tahun dan penurunan emisi CO2 sebesar 0,67 ton per tahun dari penggunaan satu unit motor listrik.

Baca juga:  Ojek Motor Listrik jadi Primadona Transportasi G20 di Bali

Di 2021, Kementerian ESDM mencatat jumlah kendaraan roda empat konvensional sebesar 23 juta unit dan 121 juta unit kendaraan roda dua. Di 2030, diperkirakan jumlah kendaraan berbahan bakar fosil itu mencapai 35 juta unit untuk mobil dan 190 juta sepeda motor.

"Hal ini dapat menyebabkan total konsumsi BBM transportasi sebesar 120 juta kilo liter dan total emisi yang dihasilkan bisa mencapai 264 juta ton CO2," urai Arifin.

Untuk memenuhi komitmen penurunan emisi sebesar 314 juta ton di 2030, pemerintah berupaya menerapkan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).

Sampai dengan Kamis (17/11), jumlah KBLBB baru sebesar 33.810 unit dengan 128 sepeda motor yang terkonversi listrik. Angka tersebut terbilang masih jauh dari target penggunaan 2 juta mobil listrik dan 13 juta motor listrik di 2030.(OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat