Data Inflasi dan PMI Manufaktur Indonesia Dinanti Pelaku Pasar Keuangan
![Data Inflasi dan PMI Manufaktur Indonesia Dinanti Pelaku Pasar Keuangan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/ff4387ccc9832491eb5bb0dbd9f67279.jpg)
Sejumlah data indikator ekonomi hari ini menjadi perhatian pelaku pasar keuangan dalam negeri. Pasar menanti rilis data Purchasing Manager Index (PMI) Manufaktur dan inflasi sepanjang Juli 2023.
Indeks manufaktur Indonesia diprediksi tumbuh melambat namun masih berada di zona ekspansi. Diperkirakan indeks ada di level 52 atau lebih rendah dari bulan sebelumnya di level 52,5.
"Melambatnya pertumbuhan indeks diprediksi sebagai dampak turunnya nilai ekspor," kata Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus, Selasa (1/8).
Baca juga: Berhasil Kendalikan Inflasi, Pemprov DKI Dapat Insentif Rp11,6 Miliar
Hal itu sejalan yang diprediksi mitra dagang yang masih tertekan seiring dinamika perekonomian global, salah satunya Tiongkok yang masih belum pulih ekonominya pasca Covid-19. Itu membuat permintaan komoditas ke Indonesia turut melemah, sehingga kinerja ekspor dan impor cenderung terkoreksi.
"Dengan melambatnya permintaan dan penawaran tentunya ini berdampaknya pada aktivitas industri," kata Nico.
Baca juga: Inflasi Tahunan pada Juli 2023 Diprediksi Turun jadi 3,08 Persen
Pelaku pasar keuangan Indonesia juga menanti rilis data inflasi dari Badan Pusat Statitsik (BPS). Secara proyeksi, inflasi Juli secara tahunan (yoy) diperkirakan berada di level 3,10%-3,15%, dan secara bulanan (mtm) berada di rentang 0,2%-0,25%.
"Artinya secara tahunan inflasi masih berada di antara target Bank Indonesia yaitu 2% hingga 4% (yoy). Inflasi bulan Juli di prediksi ditopang dari faktor musiman salah satunya tahun ajaran baru sekolah, sehingga kelompok pendidikan memberikan kontribusi kenaikan inflasi," kata Nico. (Z-11)
Terkini Lainnya
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
Rupiah Menguat Dipengaruhi Inflasi Turun
BPS Catat Deflasi 0,08% pada Juni 2024
Kendalikan Inflasi, Pemkot Denpasar Kembali Gelar Pasar Rakyat
IHSG Ditutup Menguat Lewati 6.900
IHSG Ditutup Melemah 6,46 Poin
Rupiah Diprediksi Melemah pada Awal Pekan Depan
Menkeu Sri Mulyani: Kondisi Ekonomi Indonesia Lebih Baik dari Negara Lain
Ketua DPD RI Paparkan Lima Langkah Nyata Atasi Kesenjangan Sosial Antar-Wilayah
Pengamat Sebut Kondisi Global yang Bergejolak Penyebab Melemahnya PMI Manufaktur
Hore! Kinerja Industri Pengolahan Meningkat
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap