Alasan Orang Kaya Membeli Mobil secara Kredit
PEMBELIAN mobil secara kredit bukan hanya dipilih oleh orang-orang dengan anggaran terbatas, tetapi juga menjadi pilihan yang umum di kalangan orang kaya. Ada beberapa alasan yang mendorong mereka untuk memilih opsi ini.
Pertama, manajemen likuiditas. Meskipun memiliki kekayaan yang cukup, banyak orang kaya memahami pentingnya menjaga likuiditas dan alokasi dana yang tepat. Membeli mobil secara tunai dapat mengikis jumlah uang tunai yang tersedia. Dengan memilih kredit, mereka dapat menjaga likuiditas untuk berbagai investasi atau peluang bisnis yang lebih menguntungkan.
Mereka juga bisa mengambil kredit mobil bekas yang lebih murah dan membayar cicilannya dengan bunga deposito atau dividen saham. Ini berarti orang kaya sebetulnya tidak mengeluarkan uang untuk membeli mobilnya.
Kedua, leverage finansial. Orang kaya sering memahami nilai leverage finansial. Dengan membayar sebagian harga mobil sebagai uang muka dan mengambil kredit untuk sisanya, mereka dapat menggunakan dana mereka dengan lebih efisien. Dana yang dialokasikan untuk uang muka dapat memberikan pengembalian yang lebih besar jika diinvestasikan dengan bijak daripada dibelanjakan secara keseluruhan pada mobil.
Alasan lain yakni opsi investasi lain. Bagi orang kaya, mobil umumnya dianggap sebagai aset yang terdepresiasi nilainya seiring waktu. Dengan memilih kredit, mereka dapat menghindari pengikisan nilai aset yang lebih cepat. Ini memungkinkan mereka untuk mengalokasikan dana mereka pada investasi lain yang lebih berpotensi menghasilkan pengembalian yang lebih tinggi dalam jangka panjang.
Beberapa orang kaya yang hobi mengoleksi mobil bahkan bisa mendapatkan tambahan keuntungan dari jual-beli mobil bekas. Mereka umumnya mengambil kredit mobil mewah yang langka di pasaran, memakainya sambil menunggu kreditnya lunas lalu menjualnya kembali dengan harga yang sama atau bahkan lebih tinggi.
Selanjutnya pengelolaan risiko. Kekayaan seseorang sering kali terdiversifikasi dalam berbagai bentuk investasi. Dengan membeli mobil secara kredit, mereka dapat meminimalkan risiko potensial kerugian dengan tidak mengalokasikan jumlah besar dari portofolio mereka pada aset yang nilainya cenderung menurun.
Salah satu alasan lagi yaitu keuntungan pajak. Beberapa wilayah memberikan insentif pajak untuk pembelian mobil melalui kredit. Orang kaya sering memanfaatkan kesempatan ini untuk mengoptimalkan pengurangan pajak dan manfaat pajak lainnya.
Fleksibilitas keuangan juga menjadi pertimbangan. Membayar kredit secara berkala memberikan fleksibilitas keuangan kepada mereka. Mereka dapat mengelola arus kas mereka dengan lebih baik dan memiliki lebih banyak opsi untuk menyesuaikan pembayaran sesuai dengan situasi finansial mereka pada setiap periode.
Penting untuk diingat bahwa alasan-alasan ini mungkin berbeda-beda antara individu, tergantung pada tujuan keuangan dan strategi investasi mereka. Bagi orang kaya, pembelian mobil secara kredit ialah keputusan yang diambil setelah pertimbangan matang terhadap faktor-faktor finansial dan investasi yang lebih luas. (RO/Z-2)
Terkini Lainnya
Presiden Minta Peningkatan Investasi di Sektor Kesehatan Dipercepat
Pemerintah dan Industri Farmasi perlu Sepakat Turunkan Harga Obat di Pasaran
Bangun Pabrik Ketiga, Frisian Flag Investasi Rp3,8 Triliun
Family Office Harus Didukung Kepastian Hukum dan Keamanan Data
Kota Tangerang Masuk Lima Besar Daerah Incaran Investor Asing
Luhut soal Family Office: Uang Orang Tajir Nangkring di Indonesia
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Mengapa Nama Ibu tidak Tertulis di Ijazah?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap