visitaaponce.com

Budaya K3L Harus Dibangun Pemangku Kepentingan dan Manajemen

Budaya K3L Harus Dibangun Pemangku Kepentingan dan Manajemen
Ilustrasi budaya K3L.(MI/Usman Iskandar)

BUDAYA kesehatan keselamatan kerja dan lingkungan (K3L) harus dibangun bersama pemangku kepentingan dan manajemen. Ini karena K3L tidak bisa dibentuk secara individu. 

"Perlu ada kolaborasi yang diciptakan untuk melibatkan seluruh individu di perusahaan. Kami juga memiliki agent of change untuk menerapkan K3L dengan baik," kata RM Boedi Santoso, GM Java Division PT Trakindo Utama, dalam conference and awarding dengan tema Beyond HSE Implementation: Nurturing Innovation Towards Operational Excellence, Senin (4/3/2024). 

Management System Division Head PT Tower Bersama Infrastructure Tbk Edi Purnomo memaparkan di perusahaannya terdapat leadership training untuk memberikan pelatihan agar leader memahami Health, Security, and Environment (HSE), mengawasi penerapan K3, memberikan simpati pada saat HSE berlangsung, serta memberikan insight melalui leadership talk yang akan diisi dari pemimpin terkecil hingga tertinggi. "Di awal tahun, kami sudah menjadwalkan para leader untuk memberikan insight kepada karyawan terkait dengan pengimplementasian HSE," ujar Edi.

Baca juga : Esa Group Gandeng Weigao Bangun Pabrik Benang Bedah

Head of Safety Danone Indonesia Florentinus Rahmat Basuki menjelaskan bahwa perusahaan memiliki roadmap karena pihaknya tidak bisa menangani isu secara menyeluruh dalam waktu singkat, sehingga penentuan fokus wajib dilakukan. "Kita memiliki road map strategic untuk mencapai kondisi culture dan compliance yang kita ingin capai," ujarnya.
 
Di sisi lain, GM Unit Pertambangan Tanjung Enim PT Bukit Asam Tbk Venpri Sagara menyoroti dari segi teknologi. Pihaknya menghadirkan aplikasi CISEA yaitu Corporate Information System and Enterprise Application berbasis web untuk mendukung proses bisnis setiap satuan kerja, tidak terkecuali di K3. "Di dalamnya terdiri dari fitur safety, SHE News, dan mine permit. Sementara yang berbasis android, kami memiliki Agent SHE Pocket App untuk memudahkan para agent SHE melakukan tugas dan tanggung jawabnya seperti melakukan inspeksi, safety talk, dan hazard report," kata Venpri.

Ada delapan poin penting dalam penerapan manajemen Kesehatan Keselamatan Kerja dan Lingkungan (K3L). "Peralatan menjadi penting, tetapi yang lebih penting ialah budaya keselamatannya. Meskipun peralatan lengkap dan training berkali-kali tetapi kalau budaya keselamatan belum terbangun, kemungkinan yang tidak diinginkan terjadi," kata Kemal E. Gani Group Chief Editor Swa Media. Poin lain ialah komitmen leader dan BOD, kesejahteraan mental karyawan, sustainability, adaptasi terhadap perubahan dan regulasi, pelatihan dan pengembangan karyawan, kemitraan dan kolaborasi, serta teknologi dan IoT. 

Pemenang Indonesia Best Companies 2024 in HSE implementation ialah PT Trakindo Utama, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Nusantara Medika Utama, Sarihusada Generasi Mahardhika Prambanan Factory, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk, PT Nusantara Sebelas Medika (Nusamed Healthcare), PT Jakarta Propertindo (Perseroda), PT Nusantara Regas. (RO/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat